Batam, Batamnews - Timnas Palestina telah memutuskan untuk mundur dari turnamen mini Pestabola Merdeka 2023 di Malaysia sebagai akibat dari serangan Israel yang terjadi setelah perang dengan kelompok militan Palestina, Hamas, pada akhir pekan lalu.

Pestabola Merdeka adalah sebuah turnamen tahunan yang diselenggarakan di Malaysia sebagai bagian dari perayaan Hari Kemerdekaan Malaysia.

Edisi tahun 2023 dari Pestabola Merdeka mengundang beberapa tim sepak bola, termasuk India, Tajikistan, dan Palestina. Namun, pada Senin (9/10/2023), timnas Palestina secara resmi memutuskan untuk tidak berpartisipasi dalam turnamen ini akibat dampak dari konflik antara Israel dan Hamas.

Baca juga: Serangan Hamas Dibalas Israel: Atlet UFC Beri Dukungan untuk Palestina

Ketidakhadiran Palestina hanya beberapa hari sebelum dimulainya Pestabola Merdeka 2023 telah memaksa Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) sebagai penyelenggara untuk mengubah format turnamen ini.

"Kami telah kehabisan waktu untuk mengundang tim lain, termasuk dari negara tetangga, dan akhirnya kami harus mengubah format pertandingan untuk memastikan kelancaran turnamen," kata salah satu sumber dari FAM, seperti yang dikutip dari Metro Malaysia.

"Selain itu, pertandingan kedua yang melibatkan Tajikistan dan India kemungkinan besar akan diadakan di Stadion Cheras dengan tanggal yang akan diumumkan nanti," tambahnya.

Perubahan ini dilakukan oleh FAM untuk memastikan bahwa Stadion Bukit Jalil, yang merupakan tempat utama penyelenggaraan turnamen ini, tetap dalam kondisi baik dan tidak mengalami kerusakan.

Baca juga: Erick Thohir: Meski Bermain Imbang dengan Palestina, Indonesia Menunjukkan Dominasinya

Dalam laporan ini juga disebutkan bahwa alasan utama bagi mundurnya Palestina dari Pestabola Merdeka adalah karena para pemainnya tidak dapat meninggalkan wilayah Palestina dan Israel.

"PFA (Asosiasi Sepak Bola Palestina) telah mengumumkan bahwa semua pertandingan Liga Primer Tepi Barat (WBPL) dan Liga Premier Jalur Gaza tidak akan diselenggarakan minggu ini karena kondisi yang tidak menguntungkan," demikian pernyataan dalam laporan tersebut.

"Pertandingan persahabatan Palestina di Pestabola Merdeka juga terdampak, karena semua lintas perbatasan dan Bandara Lod telah ditutup."