Batam, Batamnews - Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, menghadiri pelantikan pengurus cabang Muhammadiyah Nongsa dan Pengurus Komite Sekolah Muhammadiyah Kabil di Kota Batam. 

Dalam acara tersebut, Gubernur Ansar menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada Muhammadiyah dalam upayanya memajukan pendidikan di Kepulauan Riau.

Dalam sambutannya, Gubernur Ansar Ahmad menekankan peran penting Muhammadiyah dalam membangun Kepulauan Riau, khususnya di sektor pendidikan. Ia memuji Muhammadiyah sebagai organisasi yang mandiri, konsisten, dan membanggakan.

"Mari bersama-sama bergandengan tangan membangun Kepulauan Riau. Muhammadiyah adalah organisasi yang mandiri dan tetap eksis hingga saat ini. Muhammadiyah adalah bagian dari hidup saya," ujar Gubernur Ansar dengan antusias.

Gubernur Ansar juga mengumumkan bahwa pemerintah provinsi Kepulauan Riau telah memberikan bantuan sebesar Rp 1 miliar kepada Muhammadiyah di Tanjungpinang dari anggaran APBD tahun lalu. 

Baca juga: 110 Anggota Panwaslu Bintan Belum Terima Gaji selama Dua Bulan

Bantuan tersebut diharapkan dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah-sekolah Muhammadiyah.

"Muhammadiyah adalah salah satu organisasi terbesar di Indonesia dan patut dibanggakan. Tidak ada yang dapat meragukannya. Ini adalah organisasi yang telah konsisten dalam menjalankan nilai-nilai amar makruf nahi mungkar di negeri tercinta kita," tambahnya.

Lebih lanjut, Gubernur Ansar menekankan pentingnya pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas dan berakhlak mulia sebagai salah satu misi utama pembangunan provinsi Kepulauan Riau. 

Ia menyatakan bahwa anak-anak adalah penentu masa depan negeri ini, sehingga perlu dibimbing sejak dini.

"Kita semua harus bersiap-siap untuk membimbing anak-anak kita dalam rangka misi pembangunan Kepulauan Riau. Salah satu fokus kami adalah mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berakhlak mulia," kata Gubernur Ansar.

Gubernur Ansar juga mengapresiasi Muhammadiyah karena mampu menghasilkan karya-karya sendiri dan mengajarkan anak-anak untuk beradaptasi dengan ilmu pengetahuan dan teknologi yang canggih. 

Baca juga: Wali Kota Rahma Ungkap Rencana Strategis Penanganan Banjir di Tanjungpinang

Ia berharap anak-anak yang lahir dari institusi Muhammadiyah dapat memiliki pondasi iman yang kuat.

"Muhammadiyah tidak hanya memberikan pondasi dalam bidang teknologi, tetapi juga pondasi dalam iman dan taqwa. Saya ingin anak-anak yang berasal dari Muhammadiyah tidak hanya menjadi dokter atau profesional lainnya, tetapi juga memiliki pondasi keimanan yang kokoh," ungkap Gubernur Ansar.

Selain itu, Gubernur Ansar mengajak para guru untuk terus meningkatkan kemampuan dan kompetensi mereka, karena guru memiliki peran penting dalam menentukan masa depan Kepulauan Riau. 

Ia mengutip perkataan seorang ahli pendidikan dari Eropa yang menyatakan bahwa guru adalah pilar utama pembangunan.

"Tetapi guru juga harus mendapatkan perhatian dari pemerintah. Kami akan terus memberikan dukungan kepada guru-guru swasta dan memberikan insentif-insentif yang mereka butuhkan," tutur Gubernur Ansar.

Acara pelantikan ini juga dihadiri oleh pimpinan wilayah Muhammadiyah provinsi Kepulauan Riau, Aripudin Zalil, ketua pengurus cabang Muhammadiyah Kabil yang lama, Mulyadi, ketua pengurus cabang Muhammadiyah Kabil yang baru dilantik, Masrizal, kepala sekolah, komite sekolah, wali murid, para pelajar Muhammadiyah, serta para ketua RW dan RT Kabil kecamatan Nongsa, dan kepala OPD provinsi Kepulauan Riau.