Alur Pelayaran Internasional Sekitar Batam Center Mulai Tidak Aman, Banyak Bermunculan Keramba Apung dan Pompong

Alur Pelayaran Internasional Sekitar Batam Center Mulai Tidak Aman, Banyak Bermunculan Keramba Apung dan Pompong

Alur pelarayan di Pelabuhan Internasional Fery Batam Centre mulai tidak aman, karena keramba apung banyak muncul di alur pelayaran (ilustrasi/dr)

Batam, Batamnews - Operator kapal Internasional mulai mengeluhkan tidak amannya alur kawasn Pelabuhan Internasional Feri Batam Center. Pasalnya, di alur pelayaran internasional itu banyak bermunculan keramba apung dang pompong (kapal kayu kecil).

Keluhan operator kapal feri itu diungkap oleh General Manajer Operasional Pelabuhan Internasional Feri Batam Center, Nika Astaga.

Nika mengakui, keberadaan keramba apung itu sudah lama muncul kawasan pelayaran.

Baca juga: Polisi Selidiki Kasus Jamaah Tablig asal Pakistan yang Dicuri Uangnya di Masjid di Padang

"Namun, baru-baru ini jumlahnya semakin banyak dan dianggap mengganggu oleh para operator kapal," kata Nika.  

Untuk menanggapi keluhan itu,  pihaknya bersama Syahbandar langsung menuju lokasi. Para pemilik keramba diperingatkan agar tidak beraktivitas di alur pelayaran internasional.

"Kami telah memberikan peringatan beberapa hari yang lalu agar mereka tidak beraktivitas di sana. Ini sangat membahayakan keselamatan penumpang dan orang lain," ucapnya.

Baca juga: Harimau Sumatera Masih Berkeliaran di Kampung Temusai, Siak, Warga Takut ke Ladang

Nika berharap pemerintah ikut mengawasi keberadaan keramba apung itu. Pasalnya, jika dibiarkan terus bertumbuh, maka bisa saja suatu saat terjadi kecelakaan di alur pelayaran internasional tersebut.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews