Erick Thohir Pastikan Harga Tiket Timnas Indonesia vs Argentina Diumumkan Senin

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (Dok.PSSI)
Jakarta, Batamnews - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, telah memastikan bahwa harga tiket untuk pertandingan uji coba antara Timnas Indonesia dan Argentina akan diumumkan pada hari Senin, 29 Mei mendatang.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Erick setelah acara pengukuhan dan pelantikan pengurus harian PSSI di Hotel Fairmont, Jakarta, pada Jumat (26/5/2023). Saat ini, proses penawaran tiket pertandingan Indonesia vs Argentina sedang dibahas secara seksama.
"Kami saat ini sedang dalam proses penawaran tiket dan juga proses penawaran hak siar. Jadi, insya Allah pada hari Senin (29/5/2023), kami juga akan mengumumkan hak siar untuk seluruh pertandingan Timnas Indonesia hingga akhir tahun ini, atau mungkin pada hari Selasa. Untuk masalah tiket secara khusus, insya Allah kami akan mengumumkannya juga pada hari Senin," kata Erick.
Persoalan tiket ini dianggap sangat penting karena menyangkut kesepakatan dengan Argentina. PSSI akan berbagi pendapatan dengan Federasi Sepak Bola Argentina (AFA).
"Dalam hasil diskusi dengan pihak Argentina, akan ada pembagian pendapatan," ujar pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara tersebut.
Terkait dengan harga tiket Indonesia vs Argentina yang beredar di media sosial, Erick tidak ingin terlalu memusingkannya. Baginya, hal tersebut hanyalah fenomena media sosial yang harus ditanggapi dengan bijak. Yang pasti, informasi resmi mengenai tiket akan diberikan setelah diumumkan oleh PSSI.
"Tentu saja, di media sosial banyak beredar hoaks-hoaks mengenai harga tiket. Saya tidak terlalu mempermasalahkannya. Ketika saya memberikan pernyataan, saya harus dapat bertanggung jawab atasnya. Mohon bersabar menunggu," ujar dia.
Erick juga menegaskan bahwa penjualan tiket tidak akan ditangani langsung oleh PSSI. PSSI akan bekerja sama dengan pihak ketiga yang profesional agar semua proses dapat dipertanggungjawabkan dengan baik dan benar.
"Saat ini, kami akan banyak melibatkan pihak-pihak yang memiliki kemampuan. Kami hanya mengelola hak-hak tim nasional, tetapi kami akan bekerja sama dengan pihak lain," kata Erick.
Komentar Via Facebook :