Batam, Batamnews - Jefridin, M. Pd, Sekretaris Daerah Kota Batam, secara resmi membuka International Rumah Gadang Expo (IRGE) 2023 di Dataran Engku Putri, Kamis (18/5/2023). Acara ini menjadi momen pelantikan pengurus Ikatan Keluarga Sumatera Barat (IKSB) yang memperkuat keberagaman budaya di Kota Batam.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Perairan Batam dan Sekitarnya, Jumat: Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang

Meskipun Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, tidak bisa hadir dalam acara pembukaan, Jefridin menyampaikan permohonan maaf dan penghargaan kepada masyarakat Batam, khususnya Ikatan Keluarga Sumatera Barat, atas kontribusi mereka dalam pembangunan kota ini.

Menurut Jefridin, masyarakat Sumatera Barat yang telah menetap di Batam telah merasa seperti di rumah sendiri dan memiliki rasa cinta terhadap kota ini. 

Dia juga menggambarkan Batam sebagai miniatur Indonesia, tempat semua agama, suku, dan budaya hadir bersama. 

Jefridin berharap semangat perhatian, kebersamaan, dan rasa memiliki terus terjaga untuk membangun Batam yang kita cintai.

Baca juga: BMKG: Waspada, Hari Ini Kota Batam akan Diguyur Hujan Sepanjang Hari

Syaipul Badri, Ketua Panitia IRGE 2023, menjelaskan bahwa acara ini adalah bagian dari rangkaian pelantikan pengurus IKSB. 

Pembukaan IRGE 2023 dimulai dengan lomba mewarnai dan lomba hadroh, yang diikuti oleh festival marandang pada Jumat (19/05/2023). 

Acara puncak akan menampilkan seniman-seniman dari Sumatera Barat dan juga pelantikan pengurus IKSB.

Baca juga: Besi Penyangga Panjat Tebing Raib di GOR Kijang, Pelaku Masih Diburu

Badri menekankan pentingnya heterogenitas yang ada di Batam dan kebanggaannya terhadap negara yang terdiri dari berbagai budaya. Dia menyatakan komitmen untuk melestarikan warisan budaya dan memperkuat ikatan budaya di tanah Melayu.

International Rumah Gadang Expo 2023 memberikan penghargaan kepada keberagaman budaya Sumatera Barat dan memperkuat rasa kebersamaan di Kota Batam.

Acara ini menunjukkan semangat gotong royong masyarakat Batam dan Sumatera Barat dalam membangun Indonesia yang beragam dan inklusif.