Belitung Timur, Batamnews – Akhirnya terungkap, kasus yang menjerat Zulfani Pasha alias ZP (26) pemeran Ikal di film Laskar Pelangi bukanlah kasus begal dan tabrak lari.

Dalam pemeriksaan polisi di Polres Belitung Timur terungkap, kasus ZP mengacungkan senjata tajamnya ke orang lain, karena kasus penipuan yang dilakukan istrinya di aplikasi Michat.

Baca juga: Pemeran Ikal dari Film Laskar Pelangi Ditangkap Polisi karena Kasus Tabrak Lari dan Begal

Kasat Reskrim Polres Belitung Timur, AKP Wawan Suryadinata seperti dikutip dari detik, menyebutkan  Zulfani dan istri kedunya, Putri Amelia alias PA, menjerat pria hidung belang yang ingin melakukan kencan melalui aplikasi MiChat. Saat itu, PA yang meladeni para pria dari aplikasi itu.

"Jadi istri ZP ini yang melakukan tawar menawar harga untuk kencan. Lalu korban Rocky dan PA ini sepakat harga untuk berkencan yakni Rp 500 ribu," katanya. 

Baca juga: Deretan Kasus Prostitusi Online MiChat di Batam: Anak di Bawah Umur Diperdagangkan hingga Cewek MiChat Digorok Pelanggan

Setelah sepakat,  PA dan korbannya bertemu di sebuah penginapan di Belitung Timur. Di dalam penginapan itu, Rocky memberikan uang kepada PA.

Setelah menerima uang, PA kemudian kabur dengan berpura-pura akan ke kamar mandi. Rocky yang menyadari PA kabur pun lalu mengejar.

Baca juga: Maraknya Prostitusi Online MiChat di Hotel-hotel di Batam, Korban Ditipu hingga Diperas

"Korban ini tahu kalau pelaku lari. Lalu korban berusaha mengejar mobil yang ditumpangi pelaku bersama 4 orang lainnya termasuk suaminya, ZP. Korban Rocky pun meminta bantuan ke temannya untuk mengejar mobil," ujar Kasat Reskrim lagi..

Saat dikejar itulah Zulfani mengacungkan senjata tajam dari dalam mobil. Korban yang takut pun meminta bantuan polisi dan akhirnya Zulfan bersama teman-temannya yang berada di dalam mobil dapat ditangkap.

Baca juga: Bos PT JPK Johanis dan Anaknya Jadi Tersangka Kasus Jual Beli Ruko Pasar Mitra 2 Batam

Di kantor polisi, Zulfani menyebutkan kalau dia melakukan perbuatan itu karena sedang sepi job. 

ZP melakukan itu dengan istri keduanya, Putri Amelia, karena tidak punya uang untuk pergi ke rumah mertua di Manggar, Belitung.

Saat ini ZP dan PA sudah ditetapkan sebagai tersangka. Keduanya pun ditahan di Polres Belitung Timur.