Batam, Batamnews - Dua wanita ditemukan tewas di kamar nomor 318 Hotel Lovina Inn, Lubuk Baja, Batam, Kepulauan Riau pada Minggu (23/4/2023). Polisi tengah menyelidiki kematian kedua korban yang diduga sebagai upaya bunuh diri.

Luka sayatan pada pergelangan tangan kedua korban dan salah satu korban yang ditemukan gantung diri menjadi dasar dugaan tersebut. Namun pihak kepolisian belum menyelidiki lebih dalam mengenai motif dugaan tersebut. 

Kedua korban, yang merupakan kakak beradik berinisial RA dan LN, diketahui menginap di hotel tersebut sejak 16 April 2023. Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Budi Hartono mengatakan, bahwa mereka merupakan tamu Longstay yang tinggal lebih dari satu hari di hotel tersebut.

Polisi kemudian mencari keberadaan keluarga dari petunjuk yang ada. Pada akhirnya pihak keluarga bisa dihubungi. Mereka menyebut berada di Jambi. 

"Keluarga kedua korban menyatakan bahwa mereka sudah 13 tahun tidak pulang, dan tak pernah berkomunikasi dengan keluarga sejak pergi meninggalkan rumah," ujar Budi Hartono. Belum diketahui apa yang membuat mereka menghilang dari keluarga tanpa kabar.

Budi mengatakan, salah satu anggota keluarga, mengatakan bahwa keluarga baru mengetahui keberadaan kedua korban setelah menerima kabar buruk dari pihak kepolisian.

Keluarga kedua korban saat ini tengah dalam perjalanan dari Jambi, menuju Kota Batam untuk mengurus jenazah. Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Budi Hartono, mengatakan bahwa pihak keluarga sudah berhasil dihubungi dan langsung bersiap menuju Batam.

Budi mengatakan "visum terhadap jenazah kedua korban masih dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri. Polisi terus melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap penyebab pasti kematian kedua korban."

Lantas apakah keduanya benar-benar bunuh diri. Polisi saat ini masih menyimpulkan sementara mengenai motif. Sementara mengenai kronologi bagaimana proses dugaan bunuh diri itu belum diketahui pasti.

Pasalnya seorang wanita yang ditemukan tergantung di kamar mandi. Lantas seperti apa ceritanya utuhnya? Kita tunggu penyelidikan mendalam dari pihak kepolisian.