Ombudsman Kepri Pantau Layanan Mudik di Pelabuhan ASDP Punggur dan Sekupang

Ombudsman Kepri Pantau Layanan Mudik di Pelabuhan ASDP Punggur dan Sekupang

Keasistenan Pencegahan Maladministrasi Ombudsman RI Kepri saat memantau pelayanan di Pelabuhan ASDP Punggur dan Pelabuhan Sekupang. (Foto: ist)

Batam, Batamnews - Ombudsman RI Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) melakukan pemantauan pelayanan publik terkait persiapan mudik lebaran tahun 2023, di Pelabuhan ASDP Roro Telaga Punggur dan Pelabuhan Sekupang, Senin (17/4/2023). 

Kepala Keasistenan Pemcegahan Maladministrasi Ombudsman RI Kepri, Adi Permana mengatakan pihaknya akan melakukan pemantauan di beberapa pelabuhan. 

“Hari pertama di Pelabuhan ASDP Telaga Punggur dan Pelabuhan Sekupang,” ujar Adi melalui siaran pers yang diterima Batamnews, Selasa (18/4/2023). 

Ia menjelaskan, dari hasil pantauan mereka di Pelabuhan ASDP Roro Telaga Punggur layanan mudik sudah berjalan cukup baik mulai dari kualitas pelayanan, standar pelayanan hingga sarana dan prasana.

”Kami sangat mengapresiasi adanya peningkatan kualitas pelayanan, kelengkapan standar pelayanan dan sarana prasarana di sana. Apalagi ada wancana untuk perluasan ruang tunggu pengguna layanan pada bulan Juni mendatang,” katanya. 

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pihak Pelabuhan ASDP Roro Telaga Punggur telah melakukan skema pemesanan tiket kapal jarak jauh melalui aplikasi WhatsApp demi mencegah adanya praktik percaloan.

”Adanya skema ini sudah sangat bagus dilakukan untuk meminimalisir praktik percaloan. Namun, seharusnya dilengkapi dengan SOP, sehingga masyarakat mudah memahami,” jelasnya.

Persoalan lain di Pelabuhan ASDP Roro Telaga Punggur yang menjadi catatan Ombudsman yakni ketersediaan posko kesehatan. Saat itu, ruang medis yang terletak di ruang tunggu belum ada petugas kesehatan yang berjaga. “Seharusnya petugas kesehatan ada dan berjaga,” katanya. 

Dari penuturan pihak pengelola, diketahui bahwa pihaknya sedang melakukan rapat bersama dengan stakeholder terkait seperti jasa raharja maupun kantor kesehatan pelabuhan (KKP), untuk penyediaan sarana kesehatan bagi pengguna layanan. 

Selanjutnya, pelayanan di Pelabuhan Sekupang juga sudah cukup baik, dari mulai pemeriksaan di X-Ray hingga penataan hilir mudik lalu lintas. 

”Kami harap dapat dipertahankan terutama nanti saat peak season pelaksanaan mudik tahun ini,” ujar Adi.

Untuk kedua pelabuhan itu, Adi meminta agar pihak pelabuhan maupun instansi terkait membuka layanan pengaduan yang informatif bagi masyarakat.

”Buka pengaduan seinformatif mungkin, jangan hanya kotak saran saja, cantumkan kemana masyarakat dapat membuat pengaduan. Jangan sampai masyarakat bingung dan tidak tahu kemana harus mengadu,” kata dia.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews