PSSI Lolos dari Sanksi Berat FIFA, Indonesia Bisa Main di SEA Games

PSSI Lolos dari Sanksi Berat FIFA, Indonesia Bisa Main di SEA Games

Pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri (tengah) memimpin pemusatan latihan SEA Games 2023 di Lapangan A, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (5/4). (Antara Foto)

Batam, Batamnews - Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersyukur Indonesia hanya mendapatkan sanksi ringan dari FIFA hingga Timnas Indonesia bisa bermain di level internasional, termasuk SEA Games 2023 yang akan mulai akhir April.

"Saya sudah berusaha maksimal saat bertemu dengan FIFA. Dengan sanksi ini, kita masih terus melanjutkan program transformasi sepakbola bersama FIFA. Dengan sanksi ini, kita tidak dikasih kartu merah, tapi kartu kuning sehingga kita bisa bermain dan berkompetisi di SEA Games pada akhir bulan ini," ujar Erick.

Baca juga: FIFA Beri Indonesia Sanksi Administrasi Usai Batal Gelar Piala Dunia U-20 2023

Sanksi FIFA untuk Indonesia setelah gagal menjaga komitmen menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 hingga berujung pada pembatalan adalah berupa pembekuan dana FIFA Forward untuk Indonesia.

"Setelah saya menyampaikan pesan Presiden Jokowi, dan menjelaskan cetak biru sepakbola kita, FIFA hanya memberikan sanksi administrasi berupa pembekuan dana FIFA Forward untuk keperluan operasional PSSI. Hal itu akan direview kembali setelah FIFA mempelajari strategi besar pengembangan sepak bola Indonesia," ucap Erick.

Bagi Erick sanksi administrasi yang diberikan FIFA merupakan sebuah pembelajaran dan berkah bagi sepak bola Indonesia yang saat ini terus berbenah menuju perbaikan di semua sektor.

Baca juga: Ranking FIFA Indonesia Naik Dua Tingkat, Argentina Terbaik di Dunia

"Saya hanya bisa berucap, Alhamdulillah, atas rahmat Allah SWT dan doa dari seluruh rakyat Indonesia khususnya para pecinta sepak bola, Indonesia bisa terhindar dari sanksi berat pengucilan dari sepak bola dunia. Istilahnya, Indonesia hanya mendapat kartu kuning, tidak kartu merah," ujar Erick.

FIFA sendiri memastikan Indonesia hanya mendapatkan sanksi administrasi setelah batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

"Presiden FIFA juga menjelaskan menyusul pertemuan minggu lalu, Administrasi FIFA sebagai sanksi, secara sementara memberikan rekomendasi pembatasan dana FIFA Forward hingga pemberitahuan lebih lanjut. Administrasi FIFA akan secara menyeluruh mengkaji rencana strategis yang telah dipresentasikan hari ini sebelum mengangkat sanksi tersebut," tulis pihak FIFA.

Timnas Indonesia U-22 asuhan Indra Sjafri akan menjalani pertandingan pertama SEA Games 2023 pada 29 April mendatang. Indonesia tergabung di Grup A bersama tuan rumah Kamboja, Filipina, Myanmar, dan Timor Leste.
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews