Batam, Batamnews - Sejumlah pedagang di Plaza Botania mulai mengemasi barang-barang yang selamat dari musibah kebakaran, Kamis (6/4/2023). 

Mereka yang menjadi korban maupun yang terdampak, harus pindah meninggalkan lokasi. Pasalnya, lokasi kebakaran tersebut harus segera ditutup untuk proses penyelidikan. 

Seorang pemilik konter handphone, Agus menyebutkan, para pedagang diberikan pilihan oleh pihak mananjemen pengelola kawasan yakni Fanindo untuk pindah ke Mal Botania 2 karena masih satu grup. Namun, tak semua pedagang yang menerima dipindahkan kesana karena lokasinya yang tak memungkinkan. 

Baca juga: Terkait Korban Kebakaran Plaza Botania, Begini Kata Damkar

"Ada pilihan pindah ke mal Botania 2 akan tetapi tak semua pedagang mau pindah kesana," ujar Agus.

Menurutnya, saat ini semua perwakilan dari pedagang telah melakukan rapat bersama pihak Manajemen Fanindo. Mereka membahas bagaimana kedepannya nasib para pedagang ataupun tenant yang berada di dalam Plaza Botania 1. 

Selain itu, beberapa penyewa lainnya juga memilih pindah ke lokasi lain di luar lokasi manajemen Fanindo.

Baca juga: Cara Memadamkan Api atau Kebakaran dengan Cepat dan Efisien

"Ada yang sudah pindah kesana, ada yang lagi kemas-kemas untuk memindahkan barang kerumahnya terlebih dahulu, yang jelas mereka perwakilan dari kita sedang rapat membahas langkah awal yang akan disepakati," kata dia.

Sementara itu, Joni penyewa lainnya mengaku bahwa Fanindo memberikan fasilitas yang berada di lantai dasar Mal Botania 2. Hal tersebut membuat mereka kurang yakin terhadap market penjualan mereka. 

"Kurang tepat jika dipindahkan ke lantai dasar, karena lokasinya cukup jauh dan tertutup," kata Joni. 

Dijelaskannya bahwa sejumlah penyewa meminta jika dipindahkan ke Mal Botania 2, para penyewa meminta lokasi yang berada di luar kawasan mal yakni tak jauh dari pusat pasar. 

Hal itu agar dapat menjangkau market penjualan. Sebab, mereka menilai bahwa para pembeli lebih memilih lokasi yang dekat untuk didatangi. 

"Kita mintanya dekat-dekat luar yakni kawasan pasar, karena kan pembeli maunya lokasi yang simpel dan strategis untuk didatangi, namun itu belum final karena masih menunggu hasil rapat," pungkasnya. 

Diperkirakan 50 kios yang terbakar

Kapolsek Batam Kota, AKP Betty Novia menyebutkan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab dari peristiwa kebakaran tersebut.  "Masih dalam proses penyelidikan," kata Betty. 

Disebutkannya bahwa dari ratusan kios yang berada didalam kawasan Plaza Botania yang menjadi lokasi kebakaran tersebut. Diperkirakan sebanyak 50 kios yang menjadi korban kebaran. "Diperkirakan ada sekitar 50 kios yang menjadi korban," pungkasnya.