Nelayan Belakang Padang dapat Bantuan Asuransi dari Anggota DPRD Kepri Syahid Ridho

Nelayan Belakang Padang dapat Bantuan Asuransi dari Anggota DPRD Kepri Syahid Ridho

Bantuan asuransi kepada nelayan di Belakang Padang diberikan anggota DPRD Kepri, Syahid Ridho. (Foto: ist)

Batam, Batamnews - Anggota DPRD Provinsi Kepri Muhammad Syahid Ridho menyerahkan bantuan asuransi kepada nelayan Belakang Padang, Rabu (28/12/2022).

Bantuan yang diberikan kepada beberapa kelompok nelayan ini untuk memberikan rasa nyaman dan perlindungan bagi nelayan. 

Hal ini merupakan amanah Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudidaya Ikan dan Petambak Garam.

Baca juga: Anggota DPRD Kepri Syahid Ridho Serahkan Bantuan Mobil Jenazah di Belakang Padang

"Salah satu bentuk asuransi yang diberikan adalah ketika terjadi musibah saat melaut akan mendapatkan santunan dan anak bisa sekolah sampai sarjana," kata Ridho saat memberikan sambutan kepada nelayan di Kedai Kopi Pak Itam, Belakang Padang.

Bantuan tersebut dapat terealisasi, kata dia, atas kerja sama Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Kepri dengan Fraksi PKS DPRD Provinsi Kepri dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri.

"Para nelayan tidak perlu lagi membayarkan iuran atau premi sampai akhir tahun 2023 mendatang, karena sudah dibayarkan," katanya.

Baca juga: Syahid Ridho Minta Ansar-Marlin Fokus Pulihkan Ekonomi Kepri

Ridho mengatakan akan terus berupaya semaksimal mungkin dalam memberikan perhatian kepada para nelayan dengan memberikan bantuan-bantuan.

"Memang jumlah penerima masih belum maksimal, baru sekitar 80 sampai 100 nelayan saja, tetapi ke depannya akan terus kita maksimalkan agar nelayan yang menerima lebih banyak lagi," jelas pria yang akrab disapa Bang Ridho ini.

Sementara itu Wakil Ketua HNSI Provinsi Kepri Eko Fitriandi mengatakan, bantuan ini untuk memberikan rasa nyaman kepada nelayan saat pergi melaut.

"Ketika ada nelayan yang kecelakaan, luka atau meninggal dunia jadi ahli waris mendapatkan santunan atau warisan," kata Eko.

Tahun ini, kata Eko, HNSI Kepri mendapatkan bantuan asuransi nelayan di Kepri sebanyak 197 orang yang tersebar di beberapa daerah seperti Batam, Lingga, Natuna dan Bintan.

"Tidak hanya dengan PKS, tetapi kami (HNSI) juga membuka dengan partai-partai lain agar politik anggarannya untuk kesejateraan nelayan dan pengembangan nelayan," ujarnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews