Batam, Batamnews - Stok bahan pokok di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) jelang dan hingga Natal dan Tahun Baru 2022 dipastikan aman. 

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kepri, Aries Fariandi mengatakan pihaknya memastikan stok aman setelah pengecekan bahan pokok di sejumlah kabupaten/kota di Kepri, terutama Kota Batam.

“Beras, gula, buah-buahan hingga sayur-sayuran masih aman,” ujarnya, Sabtu (17/12/2022). 

Baca: Batam Jajaki Kerjasama dengan Kediri dan Lombok untuk Suplai Bahan Pokok

Ia menyebutkan kebutuhan pokok di Kepri berasal dari luar daerah Kepri maupun luar negeri. Bahan pokok yang berasal luar negeri yaitu bawang putih berasal dari China, daging berasal dari Australia. Sedangkan yang berasal dari luar Kepri atau dalam negeri yaitu dari Pulau Jawa, Sumatera dan Sulawesi. 

“Walaupun Jawa terkena bencana, tetapi kami sudah memilih sejumlah apternatig untuk memasok yang dibutuhkan,” katanya. 

Selain itu, pihaknya akan terus mengawal harga kebutuhan pokok dari tingkat distributor hingga pedagang di pasar. Hal itu agar momen Nataru tidak disalahgunakan oleh pihak tertentu. 

"Mudah-mudahan masyarakat dapat menjalani Natal dan tahun baru ini dengan rasa yang nyaman," kata dia. 

Baca: KPPU Awasi Lonjakan Harga Bahan Pokok Pasca Kenaikan Harga BBM

Sementara itu, Kepala Bulog Kota Batam, Yosia Silas Ramos mengungkapkan, stok beras di gudang Bulog saat ini tersisa 1.000 ton. 

"Ini masih aman bahkan hingga 5 bulan ke depan. Daging tersisa 5 ton. Kalau kebutuhan lain kita datangkan dari luar. Rata-rata datang dari Pulau Jawa," ucapnya.