Batam, Batamnews - Buntut dari hubungan yang kian buruk antara kepala daerah di Provinsi Kepulauan Riau membuat parpol pengusung enggan lagi berkoalisi. 

DPD Partai Golkar Kepri sepertinya menutup rapat peluang untuk kembali bergandeng tangan dengan Partai NasDem.

"Tidak mungkin lagi. Kan, sudah berantem. Haha," canda Ketua DPD Golkar Kepri, Ahmad Maruf Maulana, tempo lalu.

Meski hanya candaan, faktanya memang saat ini gejolak hubungan kepala daerah yang tak harmonis itu terasa sampai ke partai masing-masing. "Yang jelas-jelas saja kita. Udah nggak mungkin lagi (bersama NasDem)," ujar Maruf.

Begitu juga untuk pengusungan calon kepala daerah, dia mengaku jika Golkar lebih mengutamakan kader ketimbang yang lain.

"Golkar mengutamakan kader, mengusung kader sendiri. Kader kita banyak," pungkasnya. 

Meski demikian, isu terkini yang beredar yakni Golkar siap menampung Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad jika didepan dari Partai NasDem.