Kapal Puskesmas Bawa Pasien Asal Anambas Mati Mesin di Tengah Laut

Kapal Puskesmas Bawa Pasien Asal Anambas Mati Mesin di Tengah Laut

Proses evakuasi kapal puskesmas asal Anambas yang terombang-ambing di laut lantaran kehabisan bahan bakar. (Foto: ist)

Tanjungpinang, Batamnews - Kapal Puskesmas Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau yang membawa pasien asal Tarempa mengalami mati mesin di tengah laut.

Hal itu membuat kapal tersebut terombang ambing di perairan antara Pulau Terkulai dan Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang.

Kanit Gakkum Satpolairud Polresta Tanjungpinang Ipda Freddy Simanjuntak, mengaku pihaknya mendapat laporan kapal itu mati mesin karena kehabisan bahan bakar minyak (BBM) di perairan Tanjungpinang.

"Kejadiannya Kamis (3/11/2022). Kapal itu berada pada titik koordinat N 0’55’55.95450”(LAT) E 104’23’8.47890” (LONG)," ujar Freddy, Jumat (4/11/2022).

Mendapati laporan tersebut, Satpolairud Polresta Tanjungpinang mengerahkan lima anggotanya dengan menggunakan kapal patroli ke lokasi kejadian.

Baca: Kapal Ambulans Nyaris Tenggelam Usai Dihantam Gelombang di Pelabuhan Karimun

Sesampainya di sana, anggota kepolisian melakukan pengecekkan keselamatan terhadap para awak kapal dan pasien asal Tarempa.

"Usai memastikan semua kondisi baik, kita melakukan evakuasi dengan cara menarik kapal tersebut ke Dermaga Pelantar II Tanjungpinang," katanya.

Kapten Kapal Puskesmas Kabupaten Anambas, Ramsyah, mengatakan mereka berangkat dari Tarempa Kabupaten Anambas dengan membawa pasien asal Tarempa menuju rumah sakit di Kota Tanjungpinang.

"Kami mulai berangkat Kamis (3/11/2022) sekitar pukul 09.00 WIB," sebutnya.

Sesampainya di Tanjungpinang sekitar pukul 21.00 WIB. Namun ketika di perairan antara Pulau Terkulai dan Pulau Penyengat, kapal tiba-tiba mati mesin dikarenakan kehabisan bahan bakar.

Ketika itu juga dia menghubungi orang dinas di Anambas. Lalu pihak dinas melaporkan kejadian tersebut ke polisi di Anambas dan dilanjutkan dengan berkoordinasi ke Satpolairud Polresta Tanjungpinang. 

"Alhamdulillah kami sudah dibantu Satpolairud Polresta Tanjungpinang," ucapnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews