Washington - Elon Musk memecat sejumlah petinggi Twitter usai mengambil alih kepemilikan media sosial tersebut secara tunai 44 miliar dolar AS tunai (sekitar Rp 687 triliun).

Tak tanggung-tanggung, ada empat petinggi Twitter yang dipecat. Mereka adalah Parag Agrawal (CEO), Ned Segal (CFO), Vijaya Gadde (Legal, Policy, Trust Lead) dan Sean Edgett (General Counsel).

Namun demikian, empat nama tersebut tetap mendapatkan pesangon dari Twitter. Jumlahnya pun cukup fantastis, triliunan rupiah jika pesangon keempatnya digabungkan.

Pesangon terbesar diterima Agrawal sebesar 38,7 juta dolar AS atau sekira Rp 602 miliar. Kemudian, Ned Segal diberi pesangon 25,4 juta dolar AS (Rp 395 miliar).

Lalu, Vijaya Gadde mendapat pesangon 12,5 juta dolar AS (Rp 194 miliar) dan Sean Edgett menerima 11,2 juta dolar AS (Rp 174 miliar).

Seperti diketahui, Musk berubah pikiran dan mengatakan dia ingin mengejar akuisisi Twitter dengan harga asli USD54,20 per saham jika layanan pesan sosial membatalkan litigasinya. 

Dilansir dari CNBC, Musk memiliki waktu hingga Jumat (28/10/2022) untuk menyelesaikan akuisisi Twitter senilai USD44 miliar atau menghadapi pertempuran pengadilan dengan perusahaan tersebut.