Bintan, Batamnews - Pilkades dan Pergantian Antar Waktu (PAW) di 22 desa se-Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau digelar secara serentak, Kamis (29/9/2022). 

Pj Sekda Bintan Rony Kartika mengatakan untuk pilkades yang dipilih secara langsung oleh warga ada 21 desa, sementara yang PAW ada 1 desa. Namun untuk pelaksanaan dilakukan secara sama-sama pada hari ini.

"Dimulai tadi pukul 7.00-14.00 WIB. Apabila masih ada yang belum memilih maka diperpanjang 1 jam jadi selesainya pukul 15.00 WIB," ujar Rony saat meninjau Pilkades Toapaya di TPS 02.

Baca: Deklarasi Damai Pilkades Bintan, Plt Bupati Roby Minta Cakades Jaga Massa Pendukungnya

Pilkades ini diikuti 79 calon kepala desa (cakades) dengan jumlah pemilihnya atau Daftar Pemilih Tutup (DPT) sebanyak 22.078 orang. Meliputi 11.436 orang laki-laki dan 10.642 perempuan.

Untuk pemilihannya dilakukan di 69 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di 22 desa.

"Diharapkan partisipasi pilkades ini bisa mencapai 90 persen lebih," jelasnya.

Usai pelaksanaan pencoblosan, kata Rony, dilaksanakan langsung penghitungan suara cakades di masing-masing TPS. Setelah diketahui jumlah suara yang diraup para cakades maka dilakukanlah pleno penetapan cakades suara terbanyak di tingkat panitia pilkades.

"Dari jadwalnya pleno itu dilakukan malam hari ini juga," katanya.

Baca: Pilkades Serentak di Bintan, 80 Bacalon Kades Daftarkan Diri

Jika setelah pleno tidak ada gugatan. Maka akan dilanjutkan ke tahap Badan Pemusyawaratan Desa (BPD). Di tingkat tersebut dilakukan pemeriksaan berkas dan analisis lalu diplenokan untuk mengesahkan database dari panitia Pilkades.

Namun apabila sebaliknya yaitu ada gugatan maka akan diselesaikan secara musyawarah di tingkat panitia pilkades terlebih dahulu. Apabila tidak selesai maka dilanjutkan ke BPD dan ke camat.

"Kita berharap tidak ada gugatan namun apabila ada maka akan diselesaikan selama 3 hari di tingkat panitia pilkades. Jika belum juga ke BPD dan kecamatan selama seminggu. Kalau tak juga selesai maka di PTUN," ucapnya.

Rony berharap pilkades ini berjalan aman, lancar, damai dan kondusif. Cakades harus legowo menerima apapun hasilnya nanti, baik itu menang ataupun kalah. 

Bagi yang terpilih diharapkan bisa mengayomi semuanya dan dapat menjalankan amanah dengan baik. Tentunya bisa menjalankan tugas sesuai aturan dan perundang-undangan.

"Kita berharap tetap kondusif. Menang dan kalah itu biasa yang penting saling dukung satu dengan lainnya dalam memajukan desa," tutupnya.