BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - Kapal penumpang Mikonatalia Grup disetop Syahbandar beroperasi. Penyetopan terkait kelengkapan izin dan adanya  pengabaian kelengkapan kapal dan peralatan keselamatan penumpang.

Namun agen Mikonatalia menuturkan kapal tidak beroperasi karena ada kerusakan. 

"Kapal kita rusak, kapal berangkat jam 3 sore dari Tanjungbalai," ujar seorang penjual tiket di konter tiket Mikonalia, Jumat (4/12/2015).

Hanya ada satu kapal yang beroperasi. Namun informasi yang dihimpun di lapangan, kapal yang beroperasi Batam-Karimun-Tanjungpinang-Tanjungbatu itu, dilarang beroperasi oleh pihak Syahbandar di Batam.

Hal itu terkait menjelang persiapan keselamatan angkutan Natal dan Tahun Baru 2016.

"Syahbandar melakukan sidak kemarin (Kamis), semua penumpang di suruh turun di pelabuhan domestik Batam, kapal tak jadi berangkat," ujar seorang anggota polisi yang kebetulan menumpang di kapal tersebut.

Mikonatalia memiliki trip di rute Batam-Tanjungbalai Karimun lima kali dalam sehari. Hampir setiap dua jam kapal melayani penumpang.

Namun sejak hari ini, Mikonatalia hanya mengoperasikan satu kapal saja. Kapal Mikonatalia memang minim petunjuk keselamatan.

Berbeda dengan Dumai Express Grup jauh lebih tertib. Setiap hendak berangkat, kru kapal selalu memperagakan petunjuk keselamatan.

"Nah kalau Dumai Express jauh lebih tertib," ujar seorang penumpang.

[yon]