Jakarta, Batamnews - Bukan rahasia lagi, tidur punya peran penting untuk kesehatan. Studi terbaru bahkan menemukan kualitas tidur juga menentukan kemampuan seseorang untuk menurunkan berat badan.

Melansir Medical News Today, sebuah penelitian yang dilakukan para peneliti dari Universitas Kopenhagen menunjukkan, kualitas tidur yang buruk dan terbatas meningkatkan risiko gangguan metabolisme, penambahan berat badan, dan obesitas.

Kurangnya kualitas tidur juga terbukti meningkatkan keinginan untuk mengonsumsi makanan berkalori dan mengandung karbohidrat tinggi yang terkait dengan penambahan berat badan.

Penelitian itu menemukan bahwa kurang tidur yang berkualitas juga dapat merusak upaya orang untuk mempertahankan penurunan berat badan setelah diet.

Penelitian ini menggunakan data dari uji coba terkontrol plasebo acak S-LiTE. Para peneliti mempelajari kualitas dan durasi tidur pada 195 orang dewasa dengan obesitas.

Para peserta mengikuti diet rendah kalori selama 8 minggu dan kehilangan rata-rata 12 persen berat badan.

Hubungan Tidur dengan Berat Badan

Seorang profesor psikologi kesehatan Jane Odgen yang tidak terlibat dalam penelitian ini mengatakan, tidur memang berkaitan dengan berat badan. Entah itu kurang tidur bisa menjadi penyebab penambahan berat badan atau berat badan menyebabkan kurang tidur.

Dia juga menanggapi hasil penelitian tersebut. Menurutnya, bagian pertama dari penelitian ini menunjukkan penurunan berat badan terkait dengan meningkatnya kualitas tidur. Namun, tidak ada kelompok kontrol dan pengacakan dalam bagian ini.

"Jadi itu mungkin bukan penurunan berat badan dan bisa menjadi sesuatu yang lain, seperti waktu, sedang belajar, atau makan lebih banyak buah dan sayuran, terlepas dari penurunan berat badan," kata dia.

Studi jangka panjang lainnya juga menunjukkan bahwa orang dewasa dengan obesitas yang tidur kurang dari enam jam semalam mengalami peningkatan indeks massa tubuh (BMI) sebesar 1,1 kilogram/m2.

Sebagai perbandingan, orang dewasa dengan berat badan berlebih yang mencapai kualitas tidur lebih baik dapat menurunkan BMI hingga 0,16 kilogram/m2.