Batam, Batamnews - Kejuaran Nasional Bulutangkis Batam Open 2022 bakal digelar pada 14-19 Maret. Kegiatan dipusatkan di Gedung Olahraga (GOR) Bandar Baru, Seipanas, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau. 

Surya Wijaya selaku perwakilan EO PT Cakra Bramasta mengatakan event ini dapat terselenggara bersama Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Batam. 

Baca juga: BWF Batalkan Sejumlah Turnamen Bulutangkis Imbas Perang Rusia Vs Ukraina

“Event ini mengusung sport tourism, sehingga tidak hanya kejuaran bulu tangkis saja, namun ada unsur pariwisata yang dibawa juga,” ujar Surya, Jumat (11/3/2022). 

Ia menyebutkan hingga saat pendaftaran ditutup beberapa waktu lalu, jumlah peserta yang mencapai 683 orang, serta official yang terdiri dari 150 orang. 

Peserta yang mendaftar berasal dari 13 provinsi, yaitu DKI Jakarta, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Timur, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, dan lainnya. 

“Jadi 40 persennya berasal dari Kepri, sisanya berasal dari luar Kepri,” katanya. 

Kejuaran ini terdiri dari 23 kategori, yang dibagi berdasarkan kelompok usia, mulai dari pra usia dini, remaja, taruna, dewasa hingga taruna. 

Menurutnya dengan kehadiran event ini, tentu dapat mendongkrak perekonomian di Kepri dari sektor pariwisata karena dampaknya yang begitu besar. Mulai dari tingkat hunian hotel, transportasi, serta kuliner. 

“Efeknya luar biasa, saat hari H, kami juga menyiapkan stand booth bagi pelaku UMKM yang ingin menjual oleh-oleh, serta booth yang menjual paket pariwisata di Kepri,” jelasnya. 

Surya memastikan pada saat pertandingan, pihaknya akan menegakkan protokol kesehatan. Dan telah bekerja sama dengan PeduliLindungi. 

“Jadi setiap orang yang masuk ke lokasi pertandingan, wajib scan barcode PeduliLindungi, kapasitas GOR juga sudah diatur, kalau melebihi jumlah yang ditetapkan maka tidak diperkenankan masuk,” katanya. 

Ketua PBSI Kota Batam, Alfian berharap event ini bisa terlaksana dengan baik dan sukses. Sehingga terciptanya sport tourism. 

“Di samping sebagai acara olahraga dapat terlaksana, dan juga berkesempatan untuk mendatangkan turis,” ujarnya. 

Perwakilan dari PBSI pusat, Dadang mengatakan dalam kejuaran ini, Ia berperan sebagai wasit yang bertugas mengawal kejuaraan Batam Open 2022. Agar pertandingan ini bisa sesuai dengan aturan yang berlaku.

Baca juga: Pebulutangkis China Diduga Lakukan Match Fixing, Lawan Pemain Indonesia

“Kami sangat mengapresiasi atas kegiatan ini, mantan atlet juga ikut berpartisipasi dalam kejuaraan ini,” ujarnya. 

Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Muhammad Tahir berterimakasih kepada penyelenggara karena kegiatan ini bisa terlaksana di Kota Batam. Menurutnya dengan kegiatan ini dapat menginformasikan bahwa kondisi Covid-19 sudah mulai terkendali, sehingga event tersebut dapat dilaksanakan. 

“Setiap tahun, kami menargetkan agar ada event olahraga di Batam, sehingga tentu kami sangat mendukung kegiatan ini,” ujarnya.