Samarinda, Batamnews - M Kadrie Arif, pemuda 27 tahun yang tinggal di rumah kontrakan Jalan KS Tubun Samarinda, Kalimantan Timur, tewas usai tersetrum listrik saat bermain game di ponselnya sambil dicas.

Keterangan diperoleh peristiwa itu terjadi sekira pukul 01.15 WITA. Sebelum kejadian Arif bersama dua temannya, Toni (27) dan Wardana (27), sedang bermain game online di masing-masing ponsel.

Baca juga: Pekerja Subkon PLN Terpental Usai Kesetrum saat Mengecat Tiang Listrik

"Korban dan temannya ini main game sambil cas HP di depan pintu rumah kontrakan," kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Ulu Iptu Fahrudi, dikonfirmasi Sabtu (12/2/2022).

Tidak lama berselang, belakangan korban Arif berteriak dan tersandar di dinding depan pintu rumah kontrakan sambil memegang HP. Kedua temannya pun seketika panik.

"Kondisi korban kejang, dan kakinya menempel di pagar besi rumah kontrakan," ujar Fahrudi.

Fahrudi menerangkan, kedua temannya sempat terkejut ketika memegang badan korban. "Teman korban ini merasakan ada aliran listrik di badan korban, dan cepat-cepat mencabut colokan cas HP korban," tambah Fahrudi.

Dijelaskan Fahrudi, korban lantas dibawa masuk ke dalam rumah oleh temannya dan mengabarkan relawan untuk dibawa ke rumah sakit terdekat.

"Korban kondisi pingsan. Begitu tiba di RS Dirgahayu dan dicek oleh dokter, korban dinyatakan meninggal," sebut Fahrudi.

Baca juga: Pekerja Depot Air Galon di Bengkong Tewas Kesetrum Mesin Isi Ulang

Peristiwa itu dilaporkan ke ketua RT dan juga ke kepolisian. Dari pemeriksaan awal di lokasi kejadian sekaligus pemeriksaan fisik korban di rumah sakit, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jenazah korban.

"Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat tersetrum listrik waktu HP-nya dicas. Dua rekan korban jadi saksi kejadian itu," tutup Fahrudi.