Karimun, Batamnews - Pemerintah Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), akan memperketat pintu masuk di setiap pelabuhan guna mengantisipasi masuknya virus Covid-19 varian Omicron.

Virus Omicron yang disebutkan sebagai mutasi dari varian Delta sebelumnya, banyak menyebar di wiliyah Eropa dan mulai merambah wilayah Asia. Sejumlah daerah pun mengambil langkah antisipasi, termasuk Kabupaten Karimun.

Pemberlakuan pengetatan pintu masuk pelabuhan ini juga disejalankan dengan penerapan PPKM level 3 pada saat peringatan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan bahwa dengan pemberlakuan PPKM level 3 nantinya semua akan diatur, baik pergerakan orang dan juga barang.

Baca juga: Menyebar ke Seluruh Dunia, Varian Corona Omicron Kini Terdeteksi di Korea Selatan

"Kita masih menunggu surat edaran dari Gugus Tugas Provinsi Kepri, tentang pemberlakuan PPKM Level 3, dimana seluruh kegiatan nantinya akan dibatasi," kata Rafiq, kamis (2/12/2021).

Bupati menggambarkan bahwa penerapan jam malam akan diaktifkan kembali hingga aktivitas di tempat keramaian akan dibatasi sedemikian rupa.

"Untuk menekan dan jangan sampai pada Nataru nanti adanya lonjakan kasus, apalagi sekarang adanya virus baru yaitu Omicron yang mana mutasi dari virus Delta," ucap Rafiq.

Selain mengetatkan pintu masuk di pelabuhan, masyarakat juga harus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

"Disiplin masyarakat dalam melakukan aktivitas sangat diperlukan, sehingga penyebaran virus dapat ditekan untuk di Kabupaten Karimun," ujar Bupati.