Batam, Batamnews - Mandeknya pembangunan Oxley Convention City di Batam, Kepulauan Riau menggantung hak konsumen yang sudah membayarkan uang pembelian unit apartemen.

Tak hanya mengadu ke DPRD Kota Batam, sejumlah konsumen disebut juga sudah berkomunikasi dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batam untuk mencari solusi persoalan ini.

Ketua Kadin Batam, Jadi Rajagukguk mengatakan beberapa pihak telah berkomunikasi langsung dengannya mengenai masalah tersebut.

“Secara lisan banyak yang telah berkomunikasi dengan saya,” ujar Jadi, Rabu (1/9/2021).

Ia mengakui beberapa pihak yang komunikasi dengannya merupakan orang-orang terdekatnya, baik itu teman maupun pengurus Kadin yang mengambil apartemen maupun ruko di kawasan superblok itu.

Baca: Gagal Bangun, Marketing Oxley Serang Manajemen: Kami Sudah Jual Puluhan Unit!

Menanggapi hal itu, Kadin Batam akan berupaya dengan mengundang pihak-pihak yang bertanggung jawab atas proyek tersebut. 

Jadi menyampaikan Kadin Batam akan menjalankan fungsinya untuk membantu pengusaha dalam menghadapi masalah yang ada.

“Selain pengusaha, kami juga membantu masyarakat yang telah membeli produk Oxley,” katanya.

Baca: Proyek Gagal Oxley di Batam: Uang Konsumen Sudah Masuk Rp 200 Miliar

Menurutnya dengan kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini, memungkinkan ada rencana yang tidak sesuai sehingga menimbulkan masalah. Meskipun begitu, ia beranggapan para konsumen yang sudah berinvestasi harus diselamatkan.

Ia menekankan pihaknya tidak berfokus pasa Rich Capital, diketahui perusahaan tersebut pailit dan meninggalkan proyek Oxley.

“Yang penting bagaimana proyek tersebut dapat berlanjut dan berjalan,” kata dia.

Untuk diketahui proyek kawasan Oxley Convention City ini dibangun oleh PT Oxley Karya Indo Batam, yang merupakan perusahaan patungan dari Karya Indo Batam (KIB) dan Oxley Batam Pte Ltd (anak perusahaan tak langsung dari Rich Capital). Perusahaan Rich Capital tersebut merupakan perusahaan asal Singapura.

Baca: Seorang Konsumen Sudah Setor Rp 458 Juta, Apartemen Oxley Batam Tak Kunjung Dibangun

Saat ini proyek Oxley akan diambil alih oleh PT Wiwoa Miti Karya Batam hingga akhirnya Oxley Convention City berganti nama menjadi One Avenue.