Batam, Batamnews - Sekretaris Komisi I DPRD Kepulauan Riau (Kepri), Muhammad Syahid Ridho berharap dan meminta agar aparat penegak hukum bisa mengawasi kejahatan siber atau kasus penipuan di dunia digital.

Menurutnya, kondisi kejahatan penipuan di dunia digital semakin hari kian memprihatinkan. Pernyataan ini disampaikan Politis Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut, disela-sela rapat bersama anggota DPRD Kepri lainnya, baru-baru ini.

"Upaya penipuan digital dengan berbagai platform media sosial seperti facebook, WhatsApp dan telegram semakin banyak," kata Ridho.

Baca juga: Syahid Ridho Ajak Pemuda Kepri Ikuti PKS Muda Challenge Berhadiah Total Rp 100 Juta

"Korbannya bahkan ada yang pejabat dan juga anggota DPRD. Maka kita berharap sekali aparat penegak hukum bisa mengawasi hal ini dan menindak tegas kejahatan digital ini, karena begitu banyak masyarakat yang dirugikan," sambungnya.

Lanjutnya, kejahatan-kejahatan dalam bentuk digital ini juga harus menjadi perhatian aparat, utamanya kasus penipuan selain ujaran kebencian dan hoaks.

"Saya yakin aparat bisa dan punya perangkat yang canggih. Kita berharap aparat di Kepri bisa menjadikan hal ini sebagai prioritas kejahatan yang perlu diawasi, bisa jadi ini sindikat yang memiliki stok modus yang beragam. Maka aparat harapan kami bisa mengawasi penipuan digital ini karena trennya kalau diperhatikan terus meningkat" pintanya.