Batam, Batamnews - Polisi meringkus enam orang komplotan rampok yang beraksi sebelum lebaran lalu di Batam. Terakhir rumah mewah di Ruko Geisha, Kecamatan Batam Kota dibobol, Senin (10/5/2021).

Dalam aksinya, komplotan ini membawa senjata tajam. Mereka berhasil membawa kabur sejumlah uang tunai dan perhiasan.

Polisi mengatakan, LC pemilik rumah sempat terbangun pada tidurnya karena mendengar pintu lantai dasar sedang didobrak. Korban langsung turun untuk memeriksa apa yang sedang terjadi.

Namun, pada saat korban hendak membuka pintu kamar, korban melihat pelaku sudah berada di depan pintu kamarnya tersebut.

Saat itu seorang pelaku langsung menodongkan sebilah pisau ke arah korban sambil memaksa untuk menyerahkan barang-barang berharga.

Sesampainya di sebuah brankas, pelaku memaksa korban untuk membuka. Aksi kekerasan juga terjadi saat itu.

Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Andri Kurniawan mengatakan saat mendapatkan laporan dari korban, pihaknya meluncur ke lokasi kejadian.

"Korban berhasil membawa kabur uang sejumlah 30 ribu Dolar Taiwan, 1.000 Ringgit Malaysia, 4 ribu Dolar Hongkong, Emas, Kunci mobil beserta remote, pelaku juga berhasil mengambil 2 unit Handphone milik korban yang sedang di cas," ujar Andri, Selasa (18/5/2021) dalam ekspos kasus.

Kerugian mencapai Rp 300 juta rupiah. Andri mengatakan, pada Selasa (11/5/2021) Tim Opsnal Polresta Jatanras Polresta Barelang mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa pelaku berada di Kampung Tua Batu Merah.

Enam pelaku berhasil dilacak dan ditangkap. Polisi juga melepaskan tembakan ke kaki pelaku saat penangkapan

"Enam pelaku antara lain YY (30), I (36), Nafiri (33), A (50), NP (36), S (40) yang saat ini sudah diamankan di Polresta Barelang," terang Andri.