Meranti, Batamnews - Ratusan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Kabupaten Meranti, Riau dilantik dan diambil sumpah oleh Bupati Muhammad Adil, Jumat (26/3/2021). Total yang dilantik berjumlah 346 orang.

Anggota BPD dan Kades diminta untuk menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) sesuai dengan 7 program stategis Bupati Meranti itu.

Pasca prosesi pelantikan, Adil ultimatum seluruh anggota BPD agar dalam penyusunan APBDes jangan sampai ada kongkalingkong bersama Kades. Perilaku tersebut dinilai sudah mengabaikan kepentingan masyarakat.

"Jangan ada BPD yang main mata dengan Kades. Kita akan pantau terus," ingat Adil.

Dia juga meminta BPD untuk mengawasi penyusunan APBDes. "Karena jika desa maju kecamatan maju. Jika kecamatan maju kabupaten maju  Jadi kita menginginkan secara bersama menjalankan 7 program strategis ini," paparnya.

Selaku anggota parlemen desa, Adil berharap BPD harus teliti terkait pengesahan APBDes. Bahkan jika keluar dari upaya menyukseskan program-program strategisnya, ia minta jangan disahkan.

"Saya minta BPD perhatikan dan awasi Kades. Jika APBDes keluar dari 7 program strategis, jangan disahkan. Kita harus lebih hati-hati dan desa harus berubah signifikan menuju Meranti Maju, Cerdas dan Bermartabat," tegasnya.

Supaya kinerja lebih optimal, tak lupa pula Adil mengingatkan kepada anggota BPD agar tidak rangkap jabatan pada organisasi lain.

"Kita tidak ingin anggota BPD menjadi ketua atau pengurus organisasi lain. Kalau ada, pilih salah satu aja atau silahkan mengundurkan diri agar dapat bekerja lebih fokus," tegas eks Legislator Provinsi Riau itu.

Untuk diketahui, jumlah anggota BPD se Kepulauan Meranti yang dilantik berjumlah 346 orang dari 62 desa. Dimana masing-masing desa terdapat 5 hingga 9 orang, tergantung dari jumlah penduduk di tiap wilayah bersangkutan.