Karimun - Dinkes Karimun melaporkan sebanyak 1.394 tenaga kesehatan sudah diberikan vaksin, atau sekitar 88,3 persen dari jumlah nakes yang ada.

Vaksinasi dosis pertama itu telah dilakukan selama sepekan. Untuk di Karimun, diketahui ada sebanyak 2.021 tenaga kesehatan.

"Terus dilakukan, sejauh ini persentasenya 88,3 persen," kata Kadinkes Karimun, Rachmadi.

Sementara itu, ada sebanyak 390 tenaga kesehatan yang batal untuk dilakukan vaksinasi.

Pembatalan itu karena berbagai alasan kesehatan, seperti memiliki komorbid (penyakit bawaan), penyintas Covid-19, tengah hamil, tengah menyusui dan penyakit lainnya. Mereka sebelumnya menjalani screening sebelum divaksin.

"Ada juga terjadi penundaan vaksinasi sebanyak 237 orang, karena sejumlah petimbangan seperti tekanan darah tidak normal. Tapi, kalau sudah stabil atau normal baru dilakukan vaksinasi," kata Rachmadi.