Tanjungpinang - Meninggalnya Kepala Dinas Pertanian Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Ahadi meninggalkan duka mendalam bagi Wali Kota Rahma.

Rahma merasa kehilangan sosok yang memiliki loyalitas, berdedikasi tinggi dan sebagai orang tua sangat mengayomi dan pribadi yang baik

"Semoga husnul khatimah dan diterima amal ibadahnya serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, keikhlasan dan kesabaran oleh Allah SWT, Aamiin, selamat jalan Pak Ahadi," harapnya Rahma, Sabtu (30/1/2021).

Rahma menyampaikan bahwa terjadi lonjakan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Tanjungpinang. Untuk itu ia kembali mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk memperketat dan lebih disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan. 

"Saya imbau kepada masyarakat Kota Tanjungpinang untuk kembali perketat dan disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan, dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan tetap berdoa agar pandemi ini segera berakhir," pesannya.

Jenazah Ahadi, sudah dimakamkan di Pemakaman Umum Abadi, KM. 20 Kijang, Bintan dengan prosedur Covid-19 tadi malam.

Sekretaris Daerah Tanjungpinang Teguh Ahmad Syafari menyebutkan Ahadi menularkan Covid-19 kepada Retnowati, istrinya. Retnowati, yang juga menjabat sebagai Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Tanjungpinang.

Retnowati sendiri saat ini masih dirawat intensif di rumah sakit karena mengalami sesak nafas. "Mudah-mudahan segera pulih. Kita doakan bersama," ucapnya.