Jakarta - Anak-anak usia 13 tahun pasti sedang senang dengan bermain-main. Tapi tidak dengan Jason. Bocah itu justru sudah memiliki restoran dan eksis dengan menu dimsumnya.

Dalam diri Jason Surya mengalir darah pengusaha dari orang tua dan kakaknya. Meski masih duduk di bangku SMP, Jason tak mau menghabiskan waktu hanya untuk bermain. Ia fokus belajar sekaligus berbisnis.

Bocah bertubuh gempal ini kemudian memberanikan diri untuk belajar membuat siomay. Dibantu sang kakak yang memang hobi masak, Jason kemudian mencoba memasarkan siomay buatannya ini lewat media sosial.

Tak disangka, respon pembeli sangat bagus sehingga setiap hari Jason kebanjiran order siomay.

Jason juga sempat menjadi perbincangan saat hasil penjualan siomay-nya ia belikan masker dan APD yang akan disumbangkan kepada tenaga medis yang menangani pasien Covid-19.

Lambat laun usaha siomay Jason semakin besar hingga akhirnya orang tua ikut andil untuk mewujudkan mimpi Jason di bisnis kuliner.

"Saya setelah mulai usaha ini, berhenti main game. Semua game saya hapus. Kalau kata mama, boleh main tetapi harus bisa berkembang," ujar Jason.

Dilirik dari instagramnya, keluarga Jason memang sangat mendukung bisnis ini. Hingga akhirnya keluarga memepercayakan Jason untuk mengelola Tang Kitchen, restoran yang menghadirkan menu dimsum. Resto ini ada di Surabaya.

Meskipun masih terbilang bocah, Jason sudah memiliki pikiran untuk maju. Semua hal tentang restorannya ada di bawah kendali Jason. Termasuk saat ia mendapat komplain dari pelanggan.

Diwawancara lewat channel youtube Tribrother's Surabaya, Jason mengaku pernah dimarahi habis-habisan oleh pelanggan karena lupa mengirimkan makanan pesanan.

"Dia pesan jam 9, tapi saya lupa karena sibuk urus resto. Akhirnya di marahi, dibilang 'gimana sih udah pesen nggak diantar' tapi saya tetap tenang. Saya minta maaf atas kesalahan saya dan langsung prioritaskan pesanan ini," beber Jason.

Tentu tidak mudah bagi Jason untu bisa menjalani bisnis orang dewasa. Maka dari itu Jason juga dibantu sang kakak Wilson Tirta untuk menjalankan resto. Wilson sendiri tak lain adalah pengusaha muda yang pada usia 14 tahun sudah menjadi produser film.

Meskipun sibuk dengan urusan resto, Jason tetap mengutamakan pendidikan. Ia juga tetap aktif mengikuti sekolah online yang memang sudah berlangsung beberapa bulan sejak corona masuk ke Indonesia.

Menu yang ditawarkan di restoran Jason juga tak main-main. Ia punya menu andalan aneka dimsum termasuk siomay racikannya, ada beef teriyaki, bakpau telur asin dan sederet menu lain yang tak boleh dilewatkan.