Salmizi Andalkan Wakaf Produktif Sejahterakan Masyarakat Lingga

Salmizi Andalkan Wakaf Produktif Sejahterakan Masyarakat Lingga

Salmizi bersama Muhammad Ishak usai pencabutan nomor urut di Aula Hotel Lingga Pesona Daik Lingga (Foto:Ist)

Lingga - Calon Wakil Bupati Lingga, Salmizi akan menerakan wakaf produktif sebagai salah satu andalannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau.

Ia menilai, wakaf produktif tersebut memiliki nilai ekonomi untuk membangun dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat Lingga pasca Pandemi Covid-19.

Wakaf menurut Salmizi mempunyai dimensi ekonomi strategis dalam pemberdayaan dan peningkatan produktivitas ekonomi masyarakat di Kabupaten Lingga bila dikelola dengan baik dan intensif.

Ia menjelaskan, di beberapa daerah banyak fasilitas umum yang telah dibangun dengan menggunakan dana wakaf. Terlebih lagi sekarang ini tren wakaf produktif juga sedang naik daun.

"Jika meminjam istilah dari Kemenag, wakaf produktif adalah sebuah skema pengelolaan donasi wakaf dari umat, yaitu dengan memproduktifkan donasi tersebut, hingga mampu menghasilkan surplus yang berkelanjutan," ucap Salmizi, Sabtu (26/9/20209).

Katanya, donasi wakaf dapat berupa benda bergerak, seperti uang dan logam mulia, maupun benda tidak bergerak, seperti tanah dan bangunan.

"Surplus wakaf produktif inilah yang menjadi sumber dana abadi bagi pembiayaan kebutuhan umat, seperti pembiayaan pendidikan dan pelayanan kesehatan yang berkualitas," sambungnya.

 

Ia menambahkan, membangun Lingga tentu tidak bisa hanya menggunakan APBD. Dengan begitu perlu berkolaborasi dengan beragam pihak.

"Kita akan melibatkan perusahaan untuk dana CSR tapi jumlahnya kan tidak banyak, maka wakaf produktif bisa jadi solusi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat," kata Salmizi.

Untuk mewujudkan ini semua tentu semua pihak harus menyatukan frekuensi untuk membangun Lingga yang maju, agamis dan berbudaya. Wakaf produktif adalah solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Lingga.

"Kita juga akan kembali mengaktifkan Badan Wakaf yang ada di Lingga atau mungkin bekerjasama dengan lembaga yang mendapatkan izin untuk mengelola wakaf produktif," sebutnya.

Desa-desa di Lingga yang relatif banyak akan diterapkan wakaf  terpadu. Pihaknya akan membuat program Kawasan Wakaf Terpadu.

"Khusus untuk UMKM kita bisa menerapkan bantuan wakaf tunai dan strateginya kita sudah siapkan, Insya Allah jika kita bersatu, program ini tentunya saya bersama Pak Ishak meyakini akan sukses," pungkas Salmizi.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews