Bintan - Pemkab Bintan akan membuat terobosan dalam program pemulihan ekonomi (recovery economy) masyarakat dimasa pandemi covid-19. Yaitu stimulus bantuan modal usaha pertanian dengan bunga 0 persen.

Bupati Bintan, Apri Sujadi mengatakan banyak para petani yang mengeluhkan modal usaha pertanian kepadanya. Sebab hasil panen dengan pengeluaran tidak berimbang bahkan sebaliknya.

"Mereka (para petani) mengaku, jangankan menyimpan hasil keuntungan untuk modal lagi aja tak cukup," ujar Apri yang menceritakan keluh kesah para petani di Kecamatan Gunung Kijang, Sabtu (19/9/2020).

Dengan keluh kesah itu, dirinya langsung memanggil beberapa kepala dinas untuk membuat terobosan baru dalam recovery economy bagi para petani tersebut.

Hasilnya yaitu sebuah program pemberian pinjaman uang untuk modal usaha dengan bunganya 0 persen atau subsidi bunga bank. Jadi uang pengembalian sama besarnya dengan nominal pinjaman yang diterima alias tidak dikenakan bunga sepersenpun.

"Kami sedang lakukan upaya untuk memberikan stimulus subsidi bantuan modal usaha untuk para petani. Nantinya jika ada petani yang pinjam Rp 50 juta maka pengembaliannya juga sama Rp 50 juta sedangkan bunganya itu dibebankan atau ditanggung oleh pemerintah," jelasnya.

Program itu juga dibuat sebagai langkah pemerintah untuk mewujudkan ketahanan pangan. Karena juga ada perintah dari Presiden RI, Jokowi bahwa program-program pemerintah daerah (pemda) harus mengarah kepada kebutuhan pangan dan ekonomi masyarakat.

Nantinya kelompok petani di Kabupaten Bintan akan terlebih dahulu didata lalu diverifikasi. Kemudian baru di SK-kan agar tidak muncul petani-petani dadakan yang hanya memburu bantuan stimulus pinjaman modal usaha dengan subsidi bunga bank 0 persen itu.

"Syaratnya petani yang dapatkan modal usaha bunga 0 persen itu merupakan petani yang sudah punya usaha. Kemudian juga memang benar-benar petani bukan petani baru," ucapnya.

Diharapkan dengan adanya program pinjaman uang bunga 0 persen itu dapat membantu meringankan beban para petani. Kemudian bagi petani yang sudah sukses dengan bantuan modal itu juga bisa membantu petani-petani baru lainnya.

Bupati Apri Serahkan Ratusan Bantuan Alat Pertanian

Bupati Bintan, Apri Sujadi menyerahkan ratusan alat pertanian untuk kelompok tani di Kabupaten Bintan, Sabtu (19/9/2020). Penyerahan bantuan dilakukan di dua lokasi yaitu di Batu 27 Kelurahan Toapaya Asri Kecamatan Toapaya dan Jalan Rumah Bahagia Bintan Kelurahan Kawal Kecamatan Gunung Kijang.

Apri Sujadi mengatakan pemerintah akan terus berupaya bagaimana membuat petani bergairah di masa pandemi covid-19 ini. Salah satunya dengan memberikan bantuan alat pertanian seperti saat ini.

"Untuk saat ini kita serahkan ratusan alat pertanian seperti cangkul, parang, garpu besi dan handsprayer kepada ratusan petani di Bintan," ujar Apri.

Sebenarnya bantuan ini dihadirkan untuk menjawab keinginan para petani. Karena beberapa waktu lalu dirinya ngumpul di Kampung Sinjang. Disana diirinya mendengarkan keluh kesah petani bahwa tidak memiliki alat pertanian cadangan seperti cangkul, garpu, parang dan lainnya.

"Sebelumnya kita berikan hand traktor, mesin air, bibit tanaman dan ayam untuk kelompok petani. Namun untuk sekarang alat pertanian yang kita berikan untuk masing-masing petaninya," jelasnya.

Pemkab Bintan ditegaskan Apri akan selalu mengupayakan memenuhi kebutuhan para petani. Baik mengupayakan penambahan kuota ketersediaan pupuk subsidi, modal usaha sampai pemasarannya.

"Kami akan selalu bantu petani di Kabupaten Bintan. Bahkan akan selalu mengupayakan agar kebutuhan petani terpenuhi lalu untuk penjualannya kita hadirkan pasar tumpah setiap akhir pekannya," ucapnya.