Karimun - Warga Dusun Manda, Desa Ngal, Kecamatan Ungar, Karimun, kini bisa nikmati air bersih. Hal ini didapat setelah dusun tersebut mendapatkan wakaf sumur dari program Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kepri dan Karimun Hijrah.

Warga Dusun Manda yang merupakan wilayah pulau, selama ini sangat sulit untuk mendapatkan sumber air bersih. Camat Ungar, Suzandra mengatakan, dengan adanya wakaf sumur di Dusun Manda, masyarakat kini sudah dapat menikmati air bersih.

"Wakaf sumur dari ACT dan Karimun Hijrah telah dilakukan peresmian," kata pria yang disapa Indra itu, Sabtu (5/9/2020).

Disebutkan Indra, ada dua sumur bor yang dibuat untuk warga. Kemudian juga ada penampungan yang disediakan untuk dapat dialirkan, menyerupai pamsimas.

"Ada dua buah sumur untuk warga, dengan kedalaman 28 meter," ujarnya.

Meskipun dengan kedalam 28 meter, air yang didapat masih saja terasa asin. Sehingga, untuk menetralkan atau menjadi tawar harus melalui filter. "Itu pun masih asin airnya, tapi nanti akan ditambah dengan filter, dan harganya cukup mahal juga," katanya.

Di Dusun Manda, pemerintah juga telah membangun Pamsimas. Hanya saja belum dapat diresmikan sehingga belum dapat dipergunakan.

Sebagaimana diketahui, selama ini warga Dusun Manda harus menyebrang ke pulau lainnya untuk mengambil air bersih demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Ketika hujan dan angin kencang, tentu saja membahayakan keselamatan warga yang menyebrang menggunakan perahu untuk membawa air.

"Kurang lebih ada sekitar 60 kepala keluarga (KK) disana, kasian kalau musim hujan dan angin kencang," kata Camat.