Tanjungpinang - Para pejabat Pemprov Kepri dan sejumlah masyarakat dilakukan tes swab, Kamis (30/7/2020). Hal ini setelah beberapa diantara mereka sempat close contact dengan salah satu ajudan gubernur yang positif.

Hari ini mulai dilakukan tes swab. Karena jumlahnya mencapai ratusan maka hari ini tes swab tidak semua terlayani.

Pemprov Kepri sudah memasang tenda dengan ukuran yang cukup besar dan dipasang di tempat parkir Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang.

"Pemeriksaan tes swab akan dilanjutkan esok, Jumat (31/7/2020). Karena hari ini tidak semua terlayani," kata Plt Kepala Biro Humas Protokol dan Penghubung Provinsi Kepri Zulkifli, Kamis (30/7/2020).

Pemasangan tenda untuk tes swab ini sengaja dilakukan. Zulkifli mengatakan masih banyak masyarakat dan pejabat Kepri yang diduga ada kontak erat baik dengan ajudan gubernur. Apalagi ia mendampingi Gubernur Kepri Isdianto dalam pelantikan sebagai gubernur defenitif ke istana negara.

Hal ini dilakukan, atas perintah Gubernur Kepri guna mengantisipasi dan upaya pencegahan bila ada yang terpapar Covid-19.

"Pak Gubernur dan Sekda sudah memerintahkan swab ini agar dilakukan hingga tiga sampai lima hari kedepan. Hal ini untuk memastikan pencegahan dan penularan virus corona ini," tegasnya.

Zulkifli juga mengatakan, untuk tenaga medis ada tambahan sebanyak 9 orang yang didatangkan dari Batam. Selain itu juga mendatangkan sejumlah alat medis pendukung lainnya.

"Bahkan tim medis ini juga menyiapkan alat rapid tes sekitar 700-an. Ini untuk antisipasi saja bila banyak yang datang esok hari," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, sehari usai di lantik Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta. Gubernur Kepri Isdianto kembali ke Ibu kota, Tanjungpinang, Selasa (28/7/2020).

Tiba di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Isdianto beserta rombongan langsung di sambut jajaran pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM), OPD dan FKPD Kepri.

Bahkan Isdianto di sambut dengan atraksi silat, kompang dan tabur beras kunyit mewarnai kedatangan orang nomor satu di Kepri tersebut.

Isdianto pada hari pertama dirinya kembali ke Kepri diawali dengan memohon doa restu. Mulai dari kunjungan silaturahmi ke kediaman Hj. Aisyah Sani, ziarah ke Makam Almarhum HM. Sani yang merupakan mantan Gubernur Kepri sekaligus abang kandung Isdianto.

Isdianto juga pada hari itu ziarah ke makam ibunya Hj Tumirah di Kijang, Bintan. Dan Sebelum petang, Isdianto mengunjungi Pulau Penyengat tepatnya ke Masjid Sultan Penyengat, serta acara tepung tawar dan syukuran atas pelantikan dirinya sebagai Gubernur Kepri di Gedung Daerah.

Sementara pada hari Rabu (29/7/2020) Isdianto juga menjalankan tugas pemerintahan dengan menurut acara Rakerda APDASI di Gedung Daerah. Selain itu Isdianto juga meninjau alat kesehatan di RSAL Dr. Midiyato, Tanjungpinang.

Bukan itu saja, Isdianto di hari yang sama juga melakukan kegiatan FGD dengan pengurus UMRAH dan kegiatan lainnya secara virtual. Ia didampingi ajudannya, yang kini terkonfirmasi positif Covid.

Isdianto maupun Sekda Kepri Arif Fadilah juga sudah dilakukan tes swab dan hasilnya keluar besok, Jumat (31/7/2020).

Pria inisial DPS berusia 28 tahun itu sempat ikut dalam rombongan ke Jakarta saat Isdianto dilantik sebagai Gubernur Kepri definitif.

Sekretaris Daerah Provinsi Kepri TS Arif Fadillah membenarkan DPS ikut dalam rombongan ke Jakarta tersebut.

Namun dia memastikan DPS tidak ikut dalam rombongan pelantikan gubernur yang masuk ke dalam Istana Negara.