Begini Protokol Kesehatan yang Akan Diterapkan di Pasar Tos 3000

Begini Protokol Kesehatan yang Akan Diterapkan di Pasar Tos 3000

Pasar Tos 3000 bakal ditata untuk protokol kesehatan Covid19. (Foto: Ist. Batamnews)

Batam - Salah satu lokasi yang menjadi episentrum transmisi Covid di Batam yakni Pasar Tos 3000. Tim gugus tugas Kecamatan Lubuk Baja mulai menata ulang pasar untuk menjalankan protokol kesehatan. 

Penataan ini akan dilaksanakan 22-24 Juni 2020 (3 hari). Hal ini lebih cepat dari rencana awal yang diperkirakan lima hari penutupan.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Batam, Gustian Riau yang juga ketua tim gugas Lubuk Baja mengatakan, penataan ulang ini sudah ada kesepakatan bersama dengan pihak pengelola. 

“Pengelola minta ditutup total saja, jadi selama tiga hari itu, pasar akan ditutup dari aktivitas jual dan beli,” ujar Gustian, Kamis (18/6/2020).

Pada penataan ulang ini, Gustian menjelakan bahwa pedagang akan dikelompokkan berdasarkan jenis dagangan mereka. Sehingga pasar basah dan kering akan terpisah. 

“Nanti ada dua pintu masuk dan satu pintu keluar yang disiapkan, jadi tidak seperti sekarang ini, semua gabung. Kalau sudah ditata akan lebih bersih dan tertib," kata dia.

Timnya akan turun ke pasar untuk sosialisasi mengenai penataan pasar tersebut, Jumat (19/6/2020). Termasuk juga mengenai waktu penutupan pasar. Hal ini agar para pedagang dapat mengantisipasi untuk menyetok barang dagangan mereka.

“Supaya barang dagangan mereka jadi tidak busuk, dan bisa mengantisipasi kebutuhan komoditas bagi masyarakat,” jelasnya. 

Gustian menambahkan, penertiban diupayakan selesai dalam tiga hari. Dalam jangka waktu itu, pihaknya meminta pedagang di pasar juga turut membantu kelancaran pembersihan pasar.

"Kami juga sudah minta dinas kebersihan untuk siapkan armada dan petugas, ada Damkar juga nanti untuk penyemprotan, begitu juga dengan Satpol PP," kata dia.

Gustian mengatakan, tim sedang turun dan mengukur lokasi pasar untuk dapat memetakan para pedagang di lokasi tersebut. 

“Jadi bisa juga nanti dicontoh sama pasar pasar lain setelah selesai ini ditata ulang, agar menerapkan protokol kesehatan,” ucapnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews