Bintan - Dinas Kesehatan Bintan telah meminta satu keluarga di Batu 23, Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur untuk melakukan karantina mandiri di rumah. 

Hal itu dilakukan menyusul keluarnya hasil Rapid Diagnostic Test (RDT) yang menyatakan reaktif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Diantaranya sang suami yang merupakan Ketua RT setempat dinyatakan reaktif, dua anaknya reaktif sedangkan istrinya non reaktif.

Kepala Dinkes Bintan, dr Gama Af Isnaeni membenarkan adanya satu keluarga yang di-RDT dengan hasilnya reaktif dan ada juga yang non reaktif. Dia adalah Ketua RT di Kampung Budi Mulyo bersama istri dan anak-anaknya.

“RDT sudah dilakukan. Kami sudah minta mereka karantina mandiri, tidak boleh kemana-mana dan bersosialisasi dengan siapa saja,” ujar Gama, Sabtu (13/6/2020).

Untuk memastikan kembali apakah mereka terpapar Covid-19 atau tidak. Dinkes Bintan telah mengambil swab tenggorokannya untuk dicek dengan Polymerase Chain Reaction (PCR). 

Cek swab ini nantinya dilakukan sebanyak dua kali. Apabila hasil PCR dari swab itu negatif maka satu keluarga itu dinyatakan negatif dari virus tersebut. 

Namun bila ada yang positif maka langkah selanjutnya akan diisolasi di RSUP Raja Ahmad Tabib Batu 8 Kota Tanjungpinang.

“Mereka harus ikuti perintah karantina mandiri sampai hasil PCR swab-nya keluar,” katanya.

Catatan redaksi: 

Judul telah mengalami koreksi dari sebelumnya. Redaksi memohon maaf kepada pembaca dan pihak terkait atas kesalahan penulisan judul.