Karimun - Proses pencarian Syed Kadar Zailani (37), nelayan asal Karimun, Kepulauan Riau yang hilang saat melaut terkendala cuaca, yakni gelombang tinggi.

Kasat Polairud Polres Karimun, Iptu Binsar Samosir mengatakan  salah satu kendala dalam pencarian nelayan hilang ini ialah karena gelombang laut yang cukup kuat.

"Kuat gelombangnya, arus barat," ujar Binsar, Kamis (11/6/2020).

Wilayah pencarian yang dilakukan masih seputaran wilayah hukum Polair Polres Karimun yaitu meliputi perairan Selat Gelam, Selat Mendaun, Selat Durian, perairan pulau Pandan dan pulau Nipah

Sebelum dinyatakan hilang, Zailani bersama rekannya Andi Musriadi sempat melompat ke laut lantaran sampan yang mereka gunakan nyaris tertabrak kapal tanker.

Sesaat setelah melompat ke laut, Andi selamat lantaran bisa berenang, sementara Syed yang disebut tak bisa berenang hingga Rabu pagi belum diketemukan.