Batam - Perayaan Waisak tahun 2564 BE/2020 jatuh pada Kamis (7/5/2020). Namun, perayaan hari raya umat Budha berlangsung tak sesemarak tahun sebelumnya.

Seperti di Maha Vihara Duta Maitreya, kawasan Sungai Panas, Batam, Kepulauan Riau tidak menyelenggarakan ibadah Waisak. 

Pengurus sekaligus rohaniawan Vihara Duta Maitreya Ilyas Masri mengatakan pihaknya tidak menggelar kegiatan keagamaan untuk mengikuti anjuran pemerintah. 

"Waisak tahun ini kami tidak ada terima umat masuk sesuai anjuran pemerintah, dan ini sudah jadi koordinasi menyeluruh dari organisasi," kata Ilyas, Kamis (7/5/2020). 

Kegiatan kebaktian di dalam vihara hanya dilakukan oleh rohaniawan dan pengurus yang tinggal di dalam rumah ibadah tersebut. 

Bahkan, sejak pandemi Corona, Vihara Maitreya hanya membuka gerbang setengah. Vihara hanya dipergunakan untuk pertemuan penting saja. 

"Kalau untuk kebaktian memang dilakukan rohaniawan setiap hari saat pagi, siang, sore dan malam," ujar Ilyas. 

Adapun proses ibadah untuk jemaat Vihara Maitreya dilakukan di rumah masing-masing.

"Selain itu dari nasional juga menggelar ibadah online, jadi yang berminat bisa mengakses itu," jelas Ilyas

Walaupun dilaksanakan secara masing-masing, pada hari ini umat Budha tetap menjalankan kebaktian dengan durasi waktu lebih lama. 

Hal ini karena bertepatan dengan bulan purnama atau yang disebut Cap Go. Cap Go menjadi hari suci bagi umat Budha untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan. 

"Jadi Cap Go ini hari suci dan kebetulan hari Waisak tahun ini jatuh pada saat Cap Go. Jadi proses ibadah dilakukan lebih," ucapnya.