Polisi Kehilangan Tangan Usai Ditebas Pedang saat Patroli Corona

Polisi Kehilangan Tangan Usai Ditebas Pedang saat Patroli Corona

Harjit Singh, polisi di Punjab, India terkapar setelah tangannya ditebas pedang. (Foto: Newslions/Jam Press via Daily Mail)

Punjab - Seorang polisi di Punjab, India harus kehilangan tangan kirinya setelah disabet senjata tajam saat membubarkan kerumunan massa di sebuah pasar untuk mencegah persebaran virus Covid-19.

Dari sebuah video yang beredar terlihat Harjit Singh, asisten bagian inspektur dengan Kepolisian Punjab, sedang berpatroli di luar pasar sayur di Patiala ketika tujuh orang lelaki yang tergabung dalam sekte pejuang Nihang Sikh beraksi.

Rekaman menunjukkan sebuah truk menabrak barikade sebelum para prajurit melompat dari kendaraan mereka dan menyerang dengan pisau Sikh tradisional.

Tangan kiri Singh terpotong dari pergelangan tangannya dan dia bisa terlihat menggeliat di lantai dengan kesakitan, berteriak ketika dia mencoba membendung aliran darah dengan sapu tangan.

Para penyerang ditangkap dan ditahan, tetapi Singh dan enam rekan petugasnya menderita luka-luka dan dilarikan ke Institut Pendidikan dan Penelitian Medis Pascasarjana di Chandigarh, menurut CNN.

Setelah lebih dari tujuh jam menjalani operasi yang 'melelahkan', dokter berhasil merekatkan kembali anggota badan Singh yang terputus ke pergelangan tangan kirinya.

Kapten Amarinder Singh dari Kepolisian Punjab tweeted: 'Partai Polisi yang bertugas di Naka diserang hari ini di mana satu tangan ASI terputus dan enam orang terluka.

"Polisi menangkap pelaku dan telah menahan mereka."

India telah melakukan kebijakan lockdown, secara efektif mengkarantina 1,3 miliar warganya. Namun jumlah kasus di negara itu terus meningkat, dengan sekitar 10.000 kasus dan 339 kematian.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews