Dampak Corona, Bintan dan Tanjungpinang Liburkan Sekolah Mulai Besok

Dampak Corona, Bintan dan Tanjungpinang Liburkan Sekolah Mulai Besok

Ilustrasi.

Tanjungpinang - Meski belum ada keputusan dari Gubernur Kepulauan Riau, pemerintah Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang memutuskan meliburkan sekolah mulai besok, Selasa (17/3/2020). Kebijakan ini diambil untuk mengantisipasi dampak virus Corona atau Covid-19 yang persebarannya kian mengkhawatirkan.

Pada Senin (16/3/2020) pagi, Pemerintah Kota Tanjungpinang menerbitkan surat edaran tentang penghentian kegiatan belajar mengajar mulai Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sampai Sekolah Menengah Pertama (SMP). Surat tersebut diteken langsung oleh Wali Kota Syahrul.

Siswa disarankan melakukan belajar di rumah menggunakan buku-buku pegangan siswa, mengerjakan tugas, dan dapat mengakses portal rumah belajar pada laman belajar.kemdikbud.go.id mulai tanggal 17 sampai 24 Maret 2020 mendatang.

Kedua Pemerintah Kota Tanjungpinang akan melakukan evaluasi kembali mengenai perpanjangan liburan pad 24 Maret 2020 mendatang.

Selain itu, Pemko Tanjungpinang juga menghimbau pihak sekolah menunda berbagai kegiatan yang bersifat massal di dalam area dan luar sekolah.

Selanjutnya, menjaga dan memelihara lingkungan sekolah agar tetap higienis serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Kemudian Pemko Tanjungpinang juga mengimbau Kepala Satuan Pendidikan Pendidik dan Tenaga Kependidikan dapat menjalankan tugas dan menyelesaikan administrasi pembelajaran serta tugas lainnya di rumah.

Orang tua wali murid agar dapat menjaga dan mengawasi anaknya supaya tidak pergi ke tempat umum dan berinteraksi dengan orang ramai serta tidak membawa anaknya pulang kampung.

Sementara, Kepala Disdik Bintan, Tamsir mengatakan kebijakan libur sekolah itu diberlakukan atas dasar Kepres RI Nomor 7 Tahun 2020 tentang Gugusan Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2020 (COVID-19), sebagaimana telah disampaikan Presiden RI, Joko Widodo.

Maka selama 2 pekan sekolah diliburkan, dimulai dari besok, 17 Maret sampai 29 Maret. Lalu aktif kembali ke sekolah pada 30 Maret. 

"Setiap daerah harus mengantisipasi penyebaran Covid-19. Maka kita liburkan PAUD, SD dan SMP sederajat di Kabupaten Bintan," jelasnya.

Selama libur sekolah, kata Tamsir, diminta para orang tua mendampingi dan mengawasi anak-anaknya dalam beraktivitas. 

Diharapkan para orang tua tidak melakukan perjalanan jauh ke luar negeri maupun ke luar kota. Lalu jauhilah tempat-tempat keramaian atau wisata karena sangar rentan dengan penyebaran virus tersebut.

"Lebih baik para orang tua yang memberikan pembelajaran selama liburan ini. Lakukan proses belajar itu di rumah dengan sistem pembelajaran dari online dan pemberian tugas," ucapnya. 

(ary/adi)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews