Antisipasi Corona, Anggota DPR Usulkan Batam Di-Lockdown

Antisipasi Corona, Anggota DPR Usulkan Batam  Di-Lockdown

Sudut Kota Batam di Kawasan Pelita. (Foto: Dok. Batamnews)

Jakarta -Anggota Komisi VI DPR RI, Putu Supadma Rudana mengatakan Indonesia harus benar-benar mengambil langkah serius soal penanganan Corona. Lockdown perlu dilakukan. Lockdown bisa dimulai di Bali, Batam dan Jakarta.

Putu Supadma mengatakan pemerintah perlu memperhatikan dan menindaklanjuti secara serius rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terkait penanganan penyebaran virus corona (COVID-19).

Rekomendasi yang disampaikan melalui surat Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus kepada Presiden Jokowi, salah satunya soal peningkatan penetapan status menjadi Darurat Nasional.

"Rekomendasi dari WHO ini menurut saya sebaiknya segera ditindaklanjuti menjadi darurat nasional, mengingat perkembangan kasus corona di Indonesia tiap hari semakin meningkat. Pemerintah jangan menunggu wabah ini menjadi seperti efek bola salju, yang bergulir dari kecil dan akan terus membesar, ini seperti fenomena gunung es. Jadi, saat ini waktu terus berjalan, jadi pemerintah tidak usah bingung dan gagap, segera ambil sikap berlakukan lockdown nasional selama beberapa pekan untuk menekan penyebaran virus corona ini," kata dia dalam keterangannya, Minggu 15/3/2020).

Putu menambahkan, bahwa saat ini Indonesia harus melakukan kerja sama yang menyeluruh dengan WHO dalam menangkal penyebaran pandemi COVID-19 dengan menunjukkan komitmen yang tinggi untuk ikut terlibat dalam menjaga keamanan kesehatan dunia global health security, Mengingat negeri ini mempunyai jumlah populasi penduduk terbanyak ke-empat di dunia.

Wakil ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) ini juga melihat bahwa Amerika Serikat, Saudi Arabia, dan Italia telah melakukan Lockdown atau pembatalan berbagai kegiatan mereka dengan menutup sekolah dan tempat keramaian. Indonesia, didorong melakukan hal serupa.

"WHO sejak awal sudah mengkhawatirkan Indonesia dengan memberikan peringatan dan disurati, karena itu saya menghimbau, mendorong dan mendukung pemerintah, untuk wajib melakukan Lockdown secara nasional segera mungkin, yang mana Lockdown dapat dimulai di tiga pintu gerbang utama Indonesia yaitu Bali, Batam dan Jakarta, untuk meminimalisir perkembangan dan penyebaran virus corona. Pemerintah harus semaksimal mungkin dalam menangani kasus pandemi corona ini," ucapnya.

Putu berharap agar pemerintah Indonesia untuk secara aktif dan transparan melaporkan dan bekerjasama menampilkan kondisi real Indonesia yang memang diasumsikan oleh WHO ada beberapa kasus yang belum terdeteksi, sehingga secara langsung WHO menyurati Jokowi.


Kata Lockdown mulai populer

Beberapa negara, seperti Italia, Filipina dan Arab Saudi, telah menerapkan kebijakan lockdown. Hal itu dilakukan guna mengurangi penyebaran kasus virus corona atau Covid-19 di negara mereka.

Virus corona mulai muncul pada Desember 2019 lalu di China dan mulai menyebar ke seluruh dunia. Pemerintah China sebelumnya telah melakukan lockdown di kota Wuhan atau tempat pertama kali virus tersebut muncul.

Berdasarkan kamus Bahasa Inggris, lockdown artinya kuncian. Maksudnya, negara yang terinfeksi virus corona mengunci akses masuk dan keluar untuk mencegah penyebaran virus corona yang lebih luas.

Lockdown juga diikuti dengan larangan mengadakan pertemuan yang melibatkan banyak orang, penutupan sekolah, hingga tempat-tempat umum. Dengan begitu, risiko penularan virus corona pada masyarakat di luar wilayah lockdown bisa berkurang.

Apa bedanya dengan isolasi dan karantina?

Lockdown memiliki arti yang sama dengan isolasi. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, isolasi berarti pemisahan suatu hal dari hal lain atau usaha untuk memencilkan manusia dari manusia yang lain.

Sementara karantina lebih menunjukkan lokasi atau tempat penampungan yakni daerah terpencil guna mencegah terjadinya penularan penyakit dan sebagainya.

Karantina ini seperti yang dilakukan pemerintah Indonesia ketika memulangkan WNI dari Wuhan untuk ditempatkan di Pulau Natuna selama dua minggu, dan para WNI ABK kapal pesiar Diamond Princess dan World Dream yang ditempatkan di Pulau Sebaru.

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews