Batam - Para calon penumpang pesawat berbagai tujuan dikabarkan batal berangkat akibat kacaunya penerbangan di Bandara Hang Nadim. Dikabarkan ada kendala pada instrument landing di runway bandara.

Dari video yang beredar di media sosial, akun facebook Nababan Van memposting kericuhan yang terjadi antara calon penumpang. Tampak beberapa penumpang bersikeras untuk bisa diterbangkan dan dicarikan solusi.

"Anak saya disana nunggu tau!" ujar salah seorang ibu-ibu calon penumpang. Bahkan antar sesama penumpang juga terjadi adu argumen terkait kendala yang terjadi.

Seperti diberitakan, pumpang pesawat tujuan Batam terpaksa dialihkan ke Bandara Sultan Syarif Kasim Pekanbaru, Riau. Diduga terjadi masalah teknis di Bandara Hang Nadim Batam pada Selasa, malam ini.

Menurut informasi yang dihimpun Batamnews, lampu runway bandara padam. Sejumlah pesawat tidak bisa mendarat. Belum diketahui pasti apakah ada kendala pada instrument landing system (ILS) atau sekedar kendala pada lampu runway.

Danlanud Hang Nadim Batam Letkol (Pnb) Urip Widodo membenarkan kejadian tersebut. Menurut Urip kejadian itu diduga akibat korsleting. "Standarnya kalau memang terjadi konsleting atau kebakaran, maka penerbangan harus diberhentikan," ujar Letkol Urip.

Menurutnya, untuk penerbangan malam, seluruh komponen penerangan di bandara itu wajib menyala. "Ketika itu tidak menyala, apabila sifatnya tidak emergency harus dicancel," ujar dia.

"Yang saya dapat info, itu ada kebakaran atau konsleting di runway 04 dan 02, sehingga tidak bisa digunakan untuk take off dan landing, jadi sementara dialihkan," imbuhnya.

Kendati demikian, Urip mengatakan, akan menyelidiki lebih dalam mengenai hal tersebut. "Tapi saya belum dapat data akurat, apakah itu keseluruh lampu yang ada dibandara mati," ujar dia.

Menurut Urip, kalau itu instrument landing system mati, maka penerbangan siang haripun tidak bisa. "Tapi kalau hanya runway lite, itu tidak ada masalah kalau terbang siang hari," katanya.