Operasi Pasar di Batam Center Sepi Peminat

Operasi Pasar di Batam Center Sepi Peminat

Operasi Pasar di Pasar TPID, Ruko Grand Niaga Mas,Batam Center, Kamis (12/12/2019). (Foto: Dyah Asti/Batamnews)

Batam - Hari kedua operasi pasar di Batam Kota digelar di Pasar TPID, Ruko Grand Niaga Mas, Batam Center, Kamis (12/12/2019)

Namun sejak dibuka, aktivitas di pasar terlihat lengang. Terlihat stand penjualan yang disediakan oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dalam operasi pasar ini sepi.

Nia salah satu pembeli mengeluhkan harga pada operasi pasar tersebut tidak berbeda jauh dengan harga pada umumnya. Padahal dengan adanya kegiatan tersebut mereka berharap bisa mengambil kesempatan untuk membeli bahan pangan murah.

"Ini mah ga jauh dari di toko malah ada beberapa harganya yang sama, terus beli sedikit atau banyak juga harganya sama ga ada potongan," katanya Nia.

Operasi pasar ini diisi oleh beberapa stand dari Bulog, PT Sinar Kobel Indonesia dan Hypermart.

Dari pantauan Batamnews, ada beberapa stand tampak dipadati pembeli sebagian lain tampak kosong. Berbagai kebutuhan bahan pokok mulai dari beras hingga sayur mayur disediakan dalam operasi pasar tersebut.

Staf Bagian Penjualan dari Bulog, Ikada Haque mengatakan, ada 5 jenis produk yang mereka jual oleh Bulog diantaranya beras premium 'Kita' dijual Rp 54 ribu per 5 kilogram. Beras medium 'Kita' Rp 47 ribu per 5 kilogram. Minyak goreng 'Kita' Rp 10.500 liter. Gula pasir Rp 12.500.

"Stock kami tak terbatas, ketika ada masyarakat membutuhkan produk dalam jumlah banyak kami menyediakan, karena kebetulan kami juga ada toko di pasar ini," kata Ika.

Untuk Bulog sendiri menurut Ika produk yang paling diminati masyarakat adalah beras, pembeli produk yang dihadirkan di operasi pasar ini dari masyarakat sekitar.

"Saat awal buka tadi sih ramenya, sekarang rame tapi ga begitu padat. Alhamdulillah masyarakat menyambut baik, hanya untuk produk minyak saja hari ini kurang peminatnya," ujarnya.

Sedangkan dari PT. Sinar Kobel Indonesia, Hendra mengatakan perusahaannya menghadirkan produk lain seperti telur, bihun jagung, kerupuk, minyak Mamamia, asam Jawa hingga sabun pencuci piring.

"Kami menawarkan promo untuk minyak goreng sih, seperti pembelian 1 dus minyak goreng hanya Rp 99 ribu mendapatkan bonus gratis sabun pencuci pirin Mezzy," ungkapnya

Sama seperti disebutkan Ika, Hendra pun merasa puncak kepadatan pembeli terjadi pada pagi hari. Ketika siang, keramaian pembeli masih terasa hanya tidak padat.

Berbeda dengan Nia, Isal ibu rumah tangga dari Perumahan Bukit Raya Botania I mengaku senang dengan operasi pasar, tersebut.

Isal bersyukur bisa mendapatkan diskon harga bahan pangan di tengah kenaikan harga menjelang natal dan tahun baru.

"Disini lebih murah bisa terjangkau, beli beras, gula, susu, kacang hijau. Bedanya bisa Rp 5.000 sampai Rp 10 ribu, jadi terasa banget untuk ibu rumah tangga," ujarnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews