BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Dua Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Batam, Kepulauan Riau, kelebihan kapasitas siswa-siswi baru. Kejadian ini membuat dua sekolah unggulan di Batam terancam kehilangan status unggulan.

Selain itu, SMA itu juga teranacam melanggar Perda Kota Batam tetang Pendidikan.

Dua sekolah yang dimaksud, ialah SMAN 1 Batam dan SMAN 3 Kota Batam. Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Muslim Bidin mengatakan hal itu disebabkan pihak sekolah tak kuasa menolak siswa yang masuk.

"SMAN 1 dan SMAN 3 sudah hancur. Mereka menerima pendaftaran murid lebih dari kuota yang sudah ditetapkan," ujarnya, kepada batamnews.co.id.

Pasalnya, menurut perda yang sudah diterapkan di Kota Batam, dua sekolah unggulan itu hanya dapat menerima 260 siswa.

Namun nyatanya, dua sekolah unggulan di Kota Batam itu, sudah menerima 500 siswa.

"Saya sendiri pun tak dapat berbuat apa-apa atas peningkatan jumlah siswa di dua sekolah yang sudah melebihi 100 persen," tambah Muslim.

[alf]