Sopir Taksi Aplikasi dan Pangkalan Nyaris Ribut di BCS Mall

Sopir Taksi Aplikasi dan Pangkalan Nyaris Ribut di BCS Mall

Batam - Keributan antara sopir taksi online dan pangkalan kembali terjadi di Batam, Kepulauan Riau, Jumat (25/10/2019) malam. Kedua kelompok itu nyaris adu jotos di kawasan BCS Mall, Penuin, Batam.

Puluhan driver atau sopir taksi aplikasi online mendatangi Polresta Barelang beramai-ramai.

Pantauan Batamnews, pukul 20.00 WIB, lalu lintas di depan Mapolresta Barelang terlihat dialihkan. 

Puluhan mobil taksi pangkalan berkumpul di halaman luar Mapolres. Begitu juga kelompok sopir taksi online.

Keributan ini terjadi awalnya, penangkapan sopir taksi aplikasi online dengan sopir taksi pangkalan di BCS Mall kemarin.  

Sopir taksi pangkalan marah setelah sopir taksi aplikasi mengambil penumpang di kawasan tersebut.

Urusan itu pun akhirnya dibawa ke kantor polisi. Kedua belah pihak hadir. Taksi aplikasi online berkilah hanya mengambil penumpang secara manual karena itu diizinkan.

"Di aturan itu sudah jelas, secara manual boleh," ujar pria yang tidak mau namanya disebutkan itu. 

Ia melanjutkan, malahan ketika dibawa ke Mapolresta Barelang sopir online yang ditangkap mendapat surat tilang dari polisi. 

Surat tilang bahwa disangkakan membawa penumpang dengan mengunakan mobil pelat hitam. 

"Tetapi polisi, pakai aturan itu, karena melanggar aturan tidak boleh membawa penumpang dengan pelat mobil hitam," katanya. 

Ia melanjutkan, informasi beberapa hari kedepan akan dilakukan pertemuan kembali terkait permasalahan tersebut. 

Salah seorang driver taksi pangkalan membenarkan kejadian itu. "Iya tadi ada taksi online ngambil penumpang di DC Mall, cekcok lah di sana," kata Jony. 

Tetapi Jony tidak mengetahui hasil rapat pertemuan antara perwakilan taksi online dan panggakalan di dalam Maporesta Barelang.

Polisi tilang taksi online

Kasat Sabhara Polresta Barelang Kompol Firdaus mengatakan taksi online tersebut telah ditilang. 

"Setelah ditilang driver dibawa ke Mapolresta Barelang, karena katanya sempat ramai di BCS Mall," kata dia. 

Ia melanjutkan, tidak mengetahui kenapa driver online tersebut ditilang, pasalnya Firdaus hanya menjaga bagian luar Mapolresta Barelang. 

"Yang jelas tidak ada ribut-ribu, karena kawannya kena tilang, mungkin solidaritas mereka datang ke sini, kalau soal tilangnya tanya ke Pak Viktor Lantas," katanya. 

Namun, sampai berita ini dinaikan ketika dihubungi Batamnews via telepon, Kanit Turjawali Ipda Victor Hutahaean tidak menjawab. 

(tan)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews