Batam - Keributan terjadi di Bandara Hang Nadim, Batam, Kamis (26/9/2019) sore. Dua kubu, yakni taksi online dan konvensional bersiteru berebut penumpang.

Perwakilan Asosiasi Driver Online Kota Batam, Andi Bugis yang ditemui di lokasi mengatakan, kejadian diawali karena adanya kesalahpahaman dari driver taksi konvensional di bandara.

Andi menyebutkan memang benar bahwa seorang driver taksi online yang ditahan oleh kelompok taksi konvensional. Pada saat itu rekannya itu mengambil penumpang dengan menggunakan aplikasi, melainkan manual (menggunakan SMS).
 
"Jadi ada teman kami menjemput tamu tidak online, dia manual (diluar aplikasi) kok," ujar Andi dilokasi.

Akibatnya, puluhan taksi online ini berdatangan lantaran tak terima rekannya ditahan oleh pihak taksi konvensional di Bandara. "Kami tidak terima rekan kami ditahan," katanya.

Sementara itu Kapolsek Bandara AKP Nidya yang ada di lokasi mengatakan, pihaknya sudah meredam kejadian ini.  "Tidak ada yang terluka dan aman aman saja," ucapnya.

Lanjut Nidya, kedepannya kedua belah pihak nantinya akan dipertemukan kepada pihak-pihak yang lebih berhak menyelesaikan permasalahan ini. "Akan dipertemukan lagi nanti, biar ada solusinya," kata Nidya.

Dari pantauan batamnews  di lokasi sore tadi, belasan aparat kepolisian serta Direktorat pengamanan BP Batam turun ke lokasi guna mengendalikan situasi.

(ude)