Batam - Revitalisasi pasar induk jodoh mulai akan dilakukan menjelang akhir tahun ini. Dalam tahap awal, proses akan dimulai dengan memindahkan para pedagang. 

Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan relokasi para pedagang tersebut dilakukan paling lambat minggu depan. 

Ia mengatakan, saat ini seluruh pedagang yang sebelumnya berlokasi di pasar induk Jodoh telah terdata.

Dari hasil diskusi singkat dengan para pedagang, ratusan pedagang ini pun telah menyepakati terkait revitalisasi pasar induk Jodoh. 

"Tinggal eksekusi saja. Kita akan berkordinasi dengan rekan-rekan yang tergabung dalam tim terpadu, Polres, Kodim dan berbagai instansi lainnya," ujar Amsakar, Rabu (23/10/2019). 

Dengan begitu, proses relokasi ini diharapkannya dapat berlangsung pada akhir bulan Oktober ini.

Sebanyak 126 pedagang sudah dipindahkan ke lokasi pasar yang baru untuk sementara waktu.

Namun masih ada beberapa kios yang masih dalam keadaan kosong, Amsakar mengatakan bahwa beberapa pedagang belum memindahkan barang dagangannya ke lokasi tersebut. 

"Pemerintah sudah perhatikan berbagai aspirasi itu. Saya harapkan daerah ini dapat mengimbangi perkembangan Kota yang telah tertata baik agar Kota menjadi lebih cantik dan pedagang lebih di manusiakan," ucapnya.

Pasar induk jodoh telah dihibahkan oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam kepada Pemerintah Kota Batam. Selanjutnya Pemko Batam merencanakan revitalisasi pasar tersebut. 

(ret)