30 Ribuan Calon Penumpang Gagal Mudik

Gunung Raung Batuk Lagi, Bandara Juanda Ditutup hingga Jumat

Gunung Raung Batuk Lagi, Bandara Juanda Ditutup hingga Jumat

Penumpang gagal berangkat untuk mudik. (foto: ist/antara)

BATAMNEWS.CO.ID, Surabaya - PT Angkasa Pura I Surabaya, Jawa Timur, menyatakan penutupan Bandara Internasional Juanda Surabaya diperpanjang hingga Jumat (17/7/2015) pukul 06.00 WIB, menyusul erupsi Gunung Raung. Humas PT Angkasa Pura I Juanda Surabaya Liza Anindya, mengatakan untuk hari ini dipastikan tidak ada lagi penerbangan baik dari Surabaya atau juga menuju ke Surabaya. "Kami memastikan kalau Notice To Airmen atau Notam menyatakan penutupan Bandara Juanda ini diperpanjang sampai dengan besok pagi," katanya, Kamis (16/7/2015). Dia mengemukakan, akibat penutupan yang dilakukan hari ini sebanyak 222 penerbangan baik dari Surabaya atau yang menuju ke Surabaya terpaksa dibatalkan. "Sementara itu, sebanyak 27 ribu penumpang dan calon penumpang terpaksa harus batal berangkat akibat penutupan bandara ini," katanya. Dia mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan koordinasi dengan pihak maskpai terkait dengan penutupan penerbangan ini. "Untuk jumlah penerbangan yang dibatalkan sebelum pukul 06.00 WIB kami masih belum bisa memastikan dan akan berkoordinasi dengan pihak maskapai," katanya. Saat ini, kata dia, sejumlah penumpang masih banyak yang berada di Bandara Juanda sambil menunggu kepastian penggantian jadwal penerbangan dari maskapai yang bersangkutan," katanya. "Penutupan bandara ini semata-mata untuk menjaga keselamatan penerbangan udara terutama yang ada di Bandara Internasional Juanda Surabaya," katanya. Sementara, sejumlah calon penumpang pesawat terbang di Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya mengaku pasrah batal mudik akibat penutupan bandara menyusul erupsi Gunung Raung. "Saya sebenarnya berangkat Kamis siang, tapi ditunda malam. Ternyata malam juga batal," ujar Basir, salah seorang penumpang tujuan Makassar. Dia mengatakan, sudah berkoordinasi dengan pihak maskapai dan diinformasikan akan terbang pada Jumat pagi, meski semuanya masih dimungkinkan kembali tertunda. "Mau bagaimana lagi. Kami terpaksa menginap di Bandara sampai terbang ke Makassar," ucap pria yang mudik bersama delapan anggota keluarganya tersebut. Hal senada disampaikan Kiky, perempuan asal Lampung yang juga mengaku pasrah tidak bisa mudik dan merayakan Lebaran bersama kedua orangtuanya. PT Angkasa Pura I Juanda Surabaya, Jawa Timur, menyatakan penutupan Bandara Internasional Juanda Surabaya diperpanjang hingga Jumat (17/07) pukul 06.00 WIB akibat erupsi Gunung Raung. "Informasi dari BMKG, pukul 06.00 WIB besok pagi ada pergerakan debu dan diharapkan tidak mengganggu. Tapi kalau belum bisa maka penerbangan tetap ditunda," ucap General Manager PT Angkasa Pura I Yanus Suprayogi ketika ditemui di Juanda. Akibat penutupan yang dilakukan hari ini sebanyak 222 penerbangan dari 16 maskapai baik dari Surabaya atau yang menuju ke Surabaya terpaksa dibatalkan. Akibat kejadian ini, sekitar 30 ribuan orang diperkirakan gagal mudik atau 9.766 calon penumpang gagal berangkat dan 18.178 penumpang tidak bisa mendarat di Juanda. (ind/rimanews)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews