Warga Bintim Diminta Taak Terprovokasi Ajakan Unjuk Rasa

Warga Bintim Diminta Taak Terprovokasi Ajakan Unjuk Rasa

Polsek Bintan Timur menggelar Basembang Bacerite.

Bintan - Polsek Bintan Timur (Bintim) meminta seluruh warga yang berdomisili di 4 keluarahan tidak terprovokasi dengan ajakan unjuk rasa seperti yang terjadi di beberapa wilayah. 

Kanitbinmas Polsek Bintim, AKP S. Sinurat mengatakan Kecamatan Bintan Timur merupakan salah satu wilayah urban yang memiliki jumlah penduduk paling banyak di Kabupaten Bintan. Sehingga sangat rawan dengan berkembangnya isu-isu.

“Terkait dengan adanya kegiatan demo atau unjuk rasa di beberapa wilayah saat ini, maka kami mengajak warga Bintim agar jangan terprovokasi ajakan unjuk rasa,” ujar Sinurat, dalam acara Basembang Bacerite Kamtibmas Bintim bersama Melayu Raya, di Kedai Kopi Jembatan Kelurahan Kijang Kota, Sabtu (28/9/2019).

Polsek Bintim, kata Sinurat, telah melaksanakan berbagai acara temu sapa bersama masyarakat. Tujuannya untuk menyampaikan tentang kondisi dan situasi kamtibmas di wilayah ini.

Meskipun di Kabupaten Bintan terbilang sangat kondusif. Namun pihak kepolisian tak pernah berhenti untuk menghimbau agar masyarakat selalu bekerjasama dan berkoordinasi demi keamanan dan kenyamanan.

“Kami pihak kepolisian dalam hal ini mengajak semua untuk bersama sama menjaga situasi kamtibmas. Diminta juga untuk mencegah apabila ada keluarga yang akan mengikuti unjuk rasa,” jelasnya.

Perwakilan Melayu Raya Bintan, Riswan Efendi Nasution mengatakan pihaknya sangat mendukung polisi menjaga keamanan dan ketertiban khususnya di Kabupaten Bintan. 

Pihaknya juga mengajak para pemuda khususnya mahasiswa yang berasal dari Bintim untuk tidak mengikuti kegiatan yang dapat merugikan bangsa dan negara apalagi merusak diri sendiri.

“Mari kita bersama sama menjaga lingkungan, kalau bukan kita siapa lagi,” katanya.

Perwakilan Mahasiswa Kecamatan Bintim, Muhammad Shadiq mengaku ada selebaran dan ajakan untuk melaksanakan unjuk rasa pada tangga 30 September di Batam. 

Tuntutan dalam unjuk rasa itu tentang RKUHP yang kini sudah ditunda oleh DPR atas masukan dari semua lini sampai ada pemberitahuan yang lebih lanjut.

“Kami harapkan agar tidak ada yang mengikutinya. Mari kita bersama-sama melaksanakan kegiatan yang lebih positif dan bermanfaat bagi masyarakat serta tingkatkan koordinasi dan silaturahmi yang baik,” ucapnya. 

(ary)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews