Batam - Anggota DPRD Kota Batam dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Tan A Tie mengatakan akan mengembalikan pin emas yang diberikan pada saat pelantikan anggota DPRD Batam periode 2019-2024, Kamis (29/8/2019).

“Saya akan kembalikan pin emas tersebut,” ujarnya kepada Batamnews, Jumat (30/9/2019).

Dengan begitu, Tan A Tie mengatakan pin emas nantinya bisa diganti dengan material berbahan selain emas.  “Nanti saya minta diganti dengan pin yang berbahan kuningan,” sebutnya.

Sebelumnya penyematan pin emas kepada anggota DPRD Batam dilaksanakan secara simbolis, ada tiga anggota dewan yang dipilih untuk mewakili agama masing-masing. Salah seorang yang dipilih adalah Tan A Tie yang mewakili agama buddha.  Diketahui pin emas yang diberikan berupa emas 23 karat.

Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam Taufik mengatakan, untuk jas dan pin anggota dewan masing-masing di anggarkan Rp187.500.000 dan Rp340.500.000. Jika dijumlahkan dua peralatan ini melebihi setengan miliar.  "Untuk jas setiap orang diangarkan senilai Rp 3.750.000," katanya.

Pengembalian pin emas ini dilakukan sesuai dengan instruksi dari ketua umum PSI, Grace Natalie. PSI menilai pin emas yang diberikan kepada para anggota dewan berlebihan.

(ret)