Kabar Dam Kering dan Penggiliran Air ATB , Fakta Apa Hoax?

Kabar Dam Kering dan Penggiliran Air ATB , Fakta Apa Hoax?

Pelayanan ATB.

Batam - Beredar pesan berantai via WhatsApp terkait pelayanan air ATB, Kamis (22/8/2019) ini.

Pesan ini cukup membuat resah warga Batam. Bunyi pesan teresebut:

“Info dari ATB: Air ATB akan berlaku mati satu hari hidup satu hari, berhubung Batam lagi kemarau sampai Oktober Danau Duriangkang tidak mencukupi. Jadi dihimbau kepada bunda-bunda agar supaya kalau bisa menampung air untuk persediaan,”

Batamnews mencoba mengkonfirmasi ATB terkait informasi yang beredar liar tersebut

Head of Corporate Secretary ATB, Maria Jacobus menegaskan bahwa informasi yang beredar luas di masyarakat tersebut adalah hoaks.

"Hingga saat ini, tidak ada keputusan ATB untuk memberlakukan rationing. Opsi utama yang diambil ATB saat ini untuk mengantisipasi dampak menipisnya air baku selama musim kemarau adalah efisiensi penggunaan air baku," tegas Maria melalui rilis yang disampaikannya, Kamis (22/8/2019).

Maria menjelaskan, efisiensi penggunaan air baku dilakukan dengan cara menganalisa kebutuhan air konsumen secara riil, sehingga produksi air sesuai kebutuhan. Selain itu, efisiensi juga dilakukan dengan manajemen kebocoran, sehingga kuantitas air yang sampai kepada pelanggan bisa optimal.

Terkait isu kekeringan di Batam, peran pemerintah sangat dibutuhkan, apalagi waduk dan daerah tangkapan air menjadi wewenang pemerintah, bukan ATB.

ATB juga kerap menghimbau pihak-pihak yang akan melakukan pekerjaan umum supaya berkoordinasi dengan pihaknya. Hal ini untuk minimalisir angka kebocoran akibat tergerus eskavator.

“Kami juga menghimbau masyarakat untuk tetap menggunakan air seperlunya, bukan secukupnya sebagai budaya hemat air." Katanya.

(ude)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews