DPRD Karimun: Baiknya PT Timah Relakan Lahan untuk Akses Jalan

DPRD Karimun: Baiknya PT Timah Relakan Lahan untuk Akses Jalan

Ketua DPRD Kabupaten Karimun Yusuf Sirat bersama rombongan saat meninjau akses jalan Perumahan Mega Sedayu yang hendak dipagar PT Timah.

Karimun - DPRD Karimun meminta PT Timah merelakan sebagian lahannya untuk akses jalan bagi warga Perumahan Mega Sedayu PN.

Saran itu disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Karimun Yusuf Sirat saat meninjau lokasi jalan yang akan ditutup oleh PT Timah di Perumahan Mega Sedayu PN.

Ikut dalam peninjauan tersebut anggota DPRD Zainuddin, Rasno dan Nyimas Novi Ujiani. 

Yusuf sangat menyayangkan adanya penutupan jalan yang berjaraknya seperlemparan batu tersebut. "Kita turun melihat langsung kondisinya. Jalan ini kita lihat juga tidak panjang," katanya.

Baca: Polemik Penutupan Akses Jalan Perumahan, DPRD Karimun Bakal Panggil PT Timah

Menurutnya, jalan yang telah berdiri di atas lahan milik PT Timah itu sudah lama ada dan digunakan oleh masyarakat sekitar. Bahkan jauh sebelum berdirinya perumahan Mega Sedayu PN tersebut, jalan sudah ada.

"Kita lihat, ini bukan akses jalan ke Perumahan Mega Sedayu saja tapi juga dari dulu telah digunakan oleh masyarakat lain," ucapnya.

Yusuf juga mempertanyakan kenapa jalan tersebut baru akan dipagar dan apa yang hendak dibangun di atas lahan tersebut.

Dalam waktu dekat, DPRD Kabupaten Karimun melalui Komisi III akan segera memanggil pihak-pihak terkait. Ia berharap permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan baik.

"Kita akan sampaikan ke direksi bagaimana kondisinya di lapangan, masyarakat membutuhkan jalan ini sebagai akses keluar masuk," ujarnya.

"Kita harapkan pengembang, PT Timah, masyarakat dan pemerintah yang mengeluarkan izin pembangunan ini agar duduk bersama," imbuh Yusuf.

Sementara itu, anggota DPRD lainnya, Zainudin mengharapkan agar jalan tersebut tetap ada, dan PT Timah dapat legowo, agar jalan dapat digunakan.

"Ini kan untuk kepentingan umum, saya harap direksinya harus legowo. Sebelum ada perumahan dan tejadi masalah ini, orang-orang dari Pamak yang mau ke rumah sakit atau kemana-mana lewat sini," katanya.

(aha)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews